calon arang tradisi misteri dan potensi masyarakat bali - News | Good News From Indonesia 2023

Calon Arang: Tradisi, Misteri, dan Potensi Masyarakat Bali

Calon Arang: Tradisi, Misteri, dan Potensi Masyarakat Bali
images info

Calon Arang: Tradisi, Misteri, dan Potensi Masyarakat Bali


#LombaArtikelPKN2023 #PekanKebudayaanNasional2023 #IndonesiaMelumbung untuk Melambung

Mengerikan sekaligus menegangkan. Ya, kedua hal tersebut merupakan suasana yang dapat Kawan GNFI rasakan ketika menyaksikan salah satu tradisi dari Bali yakni Calon Arang. Meski membuat para penontonnya bergidik ngeri, Calon Arang sukses menarik perhatian khalayak. Tak hanya warga lokal, tradisi ini juga menarik perhatian wisatawan dari mancanegara.

Calon Arang memiliki histori atau sejarahnya tersendiri. Selain itu terdapat berbagai fakta dan nilai moral yang dapat kawan jadikan sebagai teladan. pertunjukan ini diadakan secara berulang tiap tahunnya dengan tujuan hiburan dan perayaan tahun baru saka yang akan mengabadikan calon arang sebagai budaya bali.

Sejarah singkat Calon Arang

Melansir dari ASISI Channel, berikut merupakan sejarah dari tradisi Calon Arang.

Calon Arang adalah seorang janda yang menguasai ilmu hitam. Dia memiliki seorang putri bernama Ratna Manggali. Tidak ada yang berani menikahi Ratna Manggali karena ibunya menguasai ilmu hitam. Geram, Calon Arang menyebarkan penyakit bersama murid-muridnya dengan bantuan Dewi Durga.

Rakyat mengadu pada Raja Airlangga. Akhirnya Sang Raja mengutus pasukan untuk menyerang Calon Arang. Naasnya, pasukan tersebut menjadi korban Calon Arang. Raja meminta bantuan pada Empu Bharada. Empu Bharada mengutus Empu Bahula untuk menikahi Ratna Manggali.

Ratna Manggali memberikan sebuah kitab pada Empu Bahula yang kemudian diteruskan pada Empu Bharada. Empu Bharada melaksanakan aksinya dengan menghidupkan kembali mayat korban dari wabah Calon Arang yang belum rusak dan memberikan ajaran yang menenangkan dan akhirnya wabah pun sirna.

Empu Bharada berhadapan dengan Calon Arang. Calon Arang meminta Empu bharada untuk menyucikan dirinya, namun Empu Bharada menolak. Calon Arang murka dan akhirnya terjadi pertarungan. Bola bola api keluar dari mata, hidung, dan mulutnya. Hal tersebut tidak membuat Empu Bharada takut. Pada akhirnya Empu Bharada berhasil menewaskan Calon Arang dalam kondisi berdiri. Tak sampai disitu, Empu Bharada menghidupkan kembali Calon Arang dan mengajarkanya kebenaran tertinggi hingga Calon Arang berhasil melepas nyawa dengan damai.

Fakta menarik tentang Calon Arang

1. Watangan atau bangke matah

Pada proses ini terdapat orang orang yang menjadi mati suri disebuah kuburan. Bangke matah diperlakukan seperti orang meninggal. Selanjutnya, orang orang tersebut akan dihidupkan kembali.

2. Pelaksanaan Calon Arang

Pada proses pelaksanaan Calon Arang akan terdapat beberapa hal yang membuat penonton Calon Arang merasa tegang dan takut. Beberapa orang akan kerasukan dan menjadi tidak sadar diri. Mereka akan menari mengikuti lantunan musik dengan mata terpejam ataupun mata terbuka. Adapula orang-orang yang akan menusuk sang rangda menggunakan sebuah alat seperti pedang. Saktinya, orang yang memerankan rangda tidak terluka.

Nilai moral pada cerita Calon Arang

1. Kasih sayang

Sesungguhnya Calon Arang menyayangi putrinya. Dia murka ketika warga tidak ada yang ingin menikahi Ratna Manggali hanya karena dia adalah seorang penguasa ilmu hitam. Sayangnya rasa sayang tersebut tidak ditunjukkan dengan benar. Calon Arang menjadi pembawa malapetaka bagi warga Daha.

2. Keinginan Menolong

Pada akhir cerita Empu Bharada menghidupkan kembali Calon Arang dan mengajarkannya kebenaran tertinggi sehingga Calon Arang dapat melepas nyawanya dalam kondisi tenang. Berdasarkan penggalan cerita tersebut terdapat sebuah amanat yang dapat kita petik. Sudah seharusnya kita saling membantu sama lain. Walaupun mereka sempat berbuat buruk pada kita, tetap ingatkan diri untuk membantu mereka.

3. Rela berkorban

Nilai ini dapat kita lihat pada bagian di mana Empu Bahula rela menikahi seorang wanita yang dia tidak cintai yakni Ratna Manggali untuk membantu seluruh warga Daha. Perbuatan Empu Bahula dapat menjadi teladan yang Kawan dapat ikuti. Demi mencapai kepentingan bersama terkadang Kawan perlu melakukan pengorbanan.

Pesona tradisi Calon Arang

Keunikan tradisi Calon Arang mampu menjadi magnet wisatawan asing. Banyak turis yang menyempatkan diri untuk menyaksikan Calon Arang. Untuk menyaksikan tradisi ini mereka juga menggunakan kebaya atau kemeja dengan rapi.

Calon Arang berpotensi untuk meningkatkan kehidupan ekonomi negara dengan menjadi salah satu tujuan pariwisata di Bali. Melalui wisatawan asing, Calon Arang juga berkesempatan untuk menjadi budaya Bali yang terkenal hingga ke luar negeri.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

KA
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.