sering dikira markisa mini rambusa ternyata berkhasiat untuk kesehatan - News | Good News From Indonesia 2024

Sering Dikira Markisa Mini, Rambusa Ternyata Berkhasiat untuk Kesehatan

Sering Dikira Markisa Mini, Rambusa Ternyata Berkhasiat untuk Kesehatan
images info

Sering Dikira Markisa Mini, Rambusa Ternyata Berkhasiat untuk Kesehatan


Rambusa atau ermot adalah sejenis buah kecil, yang ketika masak tertutup oleh perbesaran kelopak bunga. Buah dengan nama ilmiah Passiflora foetida ini kerap disamakan dengan markisa.

Masyarakat di berbagai daerah menyebut rambusa dengan berbagai nama, di antaranya ceplukan, blungsun, senthiet, kalengkempot, cermot, keceprek, kambui, dan timun padang. Tak sedikit orang menamainya markisa mini.

Berasal dari Amerika Selatan

Para ahli biologi menduga rambusa berasal dari Amerika Selatan. Tumbuhannya hidup liar bercampur dengan herba dan semak lainnya di kebun, sawah yang mengering, pasir pantai, hingga pedalaman hutan yang masih disinari terik matahari.

Tumbuhan rambusa berbau kurang sedap. Batangnya bisa merambat hingga 5 meter. Daunnya tunggal, bertangkai 1–3 cm, dan berambut panjang. Helaian daun berbentuk oval, bertepi rata dengan ujung-ujung meruncing.

Ciri bunga rambusa yaitu memiliki warna dominan putih dengan 3 helai daun pembalut. Tanamannya akan membentuk bunga terlebih dahulu sebelum memunculkan buah. Kelopak bunga ini akan berubah menjadi jaring yang menutupi buah rambusa nantinya.

baca juga

Manfaat Rambusa untuk Kesehatan

Rambusa memiliki manfaat untuk mengobati berbagai penyakit. Buah ini mengandung nutrisi seperti kalsium, zat besi, antioksidan, mineral, hingga vitamin C. Masyarakat dahulu mengonsumsi sari buah rambusa yang telah masak.

Buah rambusa dikenal bermanfaat untuk menyembuhkan penyakit anemia. Kandungan vitamin dan mineral pada buah ini juga berfungsi untuk menjaga kesehatan sel tubuh. Ada pula yang menyebutnya dapat mengatasi sakit ginjal.

Kandungan vitamin C yang tinggi membuat rambusa dapat dimanfaatkan untuk mencegah sariawan, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, hingga menjaga kesehatan kulit. Antioksidan dalam buah ini juga bermanfaat menjadi sumber kolagen yang baik untuk kulit.

Meski begitu, perlu kehati-hatian dalam mengonsumsi rambusa. Buahnya yang masih muda berbahaya karena mengandung racun. Masyarakat hanya memanfaatkannya saat buah ini matang.

baca juga

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Firdarainy Nuril Izzah lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Firdarainy Nuril Izzah.

FN
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.