Siapa saja nih, Kawan di sini yang berasal dari Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah? Bagi Kawan yang berasal dari Kebumen tentu sudah tidak asing lagi dengan salah satu destinasi wisata yang bisa dikunjungi di daerah tersebut, yakni Pantai Menganti.
Tahukah Kawan bahwasanya terdapat cerita terkait Legenda Pantai Menganti yang dipercayai oleh masyarakat sekitar? Bahkan legenda Pantai Menganti ini diyakini memiliki hubungan dengan salah satu kerajaan besar yang ada di nusantara dulunya, yakni Majapahit.
Lantas bagaimana kisah dari legenda Pantai Menganti yang diyakini memiliki hubungan dengan Kerajaan Majapahit tersebut?
Sekilas tentang Pantai Menganti
Pantai Menganti merupakan salah satu destinasi wisata yang terletak di Desa Karangduwur, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Pantai yang pertama kali dibuka pada 2011 lalu ini menghadirkan banyak spot wisata yang bisa dimanfaatkan bagi para wisatawan yang berkunjung.
Bagi Kawan yang ingin melihat sunset maupun sunrise, Pantai Menganti ini bisa menjadi pilihan yang tepat untuk menikmati momen tersebut. Sebab secara lokasi, Pantai Menganti bisa memotret kedua momen tersebut ketika cuaca memungkinkan.
Selain itu, Kawan juga bisa mengunjungi mercusuar yang menjadi salah satu daya tarik lain dari Pantai Menganti. Mercusuar yang dibangun pada saat masa pemerintahan kolonial Belanda ini dibuka untuk umum, sehingga Kawan bisa menikmati pemandangan Pantai Menganti dan sekitarnya dari ketinggian.
Bagi Kawan yang suka dengan aktivitas camping bersama teman-teman, Pantai Menganti juga bisa menjadi salah satu destinasi yang boleh dicoba untuk melakukan aktivitas tersebut. Sebab terdapat area pantai yang bisa Kawan jadikan tempat untuk mendirikan tenda camping.
Tidak hanya itu, terdapat juga beberapa paket camping yang disediakan oleh pengelola wisata, sehingga Kawan tidak akan kesulitan ketika ingin menghabiskan momen liburan dengan melakukan aktivitas tersebut.
Legenda Pantai Menganti di Kebumen
Selain dikenal dengan keindahan alamnya, Pantai Menganti juga memiliki cerita legenda yang ada di baliknya. Cerita legenda ini diwariskan secara turun temurun dan dipercayai oleh masyarakat sekitar.
Dilansir dari artikel Shalma Aulia Wulandari yang berjudul "Legenda Asal Usul Pantai Menganti dan Ketertarikan Terhadap Pengembangan Destinasi Wisata," Pantai Menganti diyakini sebagai tempat melarikan diri seorang panglima perang di Kerajaan Majapahit. Panglima perang ini melarikan diri karena kisah cinta yang dia jalani tidak direstui oleh raja yang berkuasa pada masa itu.
Hal ini disebabkan karena kekasih dari panglima perang tersebut bukanlah rakyat biasa, melainkan putri sang raja. Oleh sebab itu, sang raja menentang keras hubungan yang dijalin panglima perang dengan putrinya tersebut.
Akan tetapi, larangan ini tidak melunturkan perasaan cinta dari pasangan kekasih tersebut. Panglima perang dan putri pun memilih tempat rahasia untuk bertemu tanpa diketahui oleh sang raja.
Tempat pertemuan yang dipilih tersebut berada di daerah pesisir pantai. Tempat inilah yang diyakini sebagai Pantai Menganti yang bisa Kawan jumpai pada saat ini.
Dikisahkan pada suatu hari panglima perang menunggu kehadiran sang kekasih hati dari atas bukit kapur yang ada di pinggiran pantai. Namun, kehadiran sang putri yang dinanti-nanti tidak kunjung datang.
Alhasil, panglima perang hanya bisa menunggu sang putri tersebut tanpa memiliki kepastian apakah bisa berjumpa dengan kekasihnya atau tidak.
Penantian panglima perang terhadap kekasih hatinya inilah yang menjadi cikal bakal dari nama Pantai Menganti. Kata 'Menganti' ini diambil dari penantian sang panglima perang yang menunggu kekasih hati yang tidak kunjung datang.
Sumber:
- Wulandari, Shalma Aulia. "Legenda Asal Usul Pantai Menganti dan Ketertarikan Terhadap Pengembangan Destinasi Wisata." Jurnal Kajian dan Penelitian Umum 1.2 (2023): 01-12.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
