Jika Kawan mencari destinasi wisata ke puncak gunung di Jawa Timur, Kawan dapat mencoba Gunung Lawu! Gunung ini terletak di perbatasan antara Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Gunung Lawu menawarkan pengalaman yang menakjubkan dengan keindahan alam yang memukau. Gunung ini menjulang setinggi 3.265 meter di atas permukaan laut, tentu dapat memberikan Kawan GNFI panorama yang spektakuler dari puncaknya. Keren, bukan?
Jalur Pendakian Gunung Lawu
Tentu saat mendaki, Kawan juga harus perlu tahu, nih, beberapa jalur pendakian yang dapat dilewati dengan aman. Berikut tiga jalur pendakian utama yang dapat dipilih:
- Jalur Candi Cetho: Jalur ini melintasi kompleks candi Cetho, Dewi Sarvati, dan candi Kethek. Meskipun menawarkan pemandangan yang menarik, jalur ini tidak disarankan saat musim penghujan karena bisa sangat licin dan berlumpur.
- Jalur Cemoro Sewu: Jalur ini adalah yang paling populer dan terletak di dusun Tambak, Berjo, Ngargoyoso, Karanganyar. Dahulu hanya digunakan oleh abdi dalem dan penduduk setempat, kini jalur ini dikelola secara resmi oleh Gentapala (Generasi Tambak Pecinta Alam). Jalur ini dikenal relatif mudah dan memiliki lima pos peristirahatan yang memudahkan perjalanan.
- Jalur Singolangu: Terletak di Singolangu, Kelurahan Sarangan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan. Jalur ini dianggap lebih ramah pendaki dengan medan yang tidak terlalu curam, cocok bagi mereka yang mencari jalur pendakian yang lebih ringan.
Saat menjelajahi lereng Gunung Lawu, Kawan juga dapat menikmati beberapa destinasi wisata alam menarik seperti Lawu Green Forest Flower Garden, yang menawarkan berbagai spesies anggrek, dan Randugede Hidden Paradise, sebuah desa eksotis dengan keindahan alam yang menyerupai surga tersembunyi.
Jalur Cemoro Sewu, dengan fasilitas pendukungnya, mempermudah perjalanan Kawan GNFI yang sedang mendaki dan membuat pengalaman mendaki semakin menyenangkan.
Kawan juga perlu berhati-hati pada musim penghujan. Gunung Lawu menghadapi kondisi cuaca yang dapat menjadi sangat berbahaya dan kurang ideal untuk pendakian.
Jalur pendakian terkhususnya jalur Candi Cetho, akan berubah menjadi licin dan berlumpur, sehingga perjalanan menjadi lebih berisiko dan sulit. Selain itu, kabut yang sering muncul pada musim ini dapat mengurangi visibilitas secara signifikan, menambah tingkat bahaya selama pendakian.
Medan yang biasanya landai dan mudah dilalui juga bisa menjadi lebih menantang dan berbahaya karena kondisi cuaca yang buruk, memperburuk jalur yang sudah licin dan berlumpur. Untuk mengurangi risiko keselamatan, sangat disarankan untuk melakukan pendakian di Gunung Lawu pada musim yang lebih kering dan cuaca yang lebih stabil.
Waktu Pendakian Puncak Gunung Lawu
Waktu yang diperlukan untuk mencapai puncak Gunung Lawu bervariasi tergantung pada jalur pendakian yang dipilih. JIka Kawan melalui Jalur Cemoro Sewu, pendakian dari basecamp ke puncak memakan waktu sekitar 6-7 jam dalam kondisi normal, menjadikannya jalur yang paling cepat dan relatif mudah.
Jika memilih Jalur Cemoro Kandang, perjalanan dari basecamp ke puncak memerlukan waktu sekitar 8 jam. Sementara itu, Jalur Candi Cetho membutuhkan waktu sekitar 10 jam untuk mencapai puncak dari basecamp. Jalur ini sebaiknya dihindari pada musim penghujan karena kondisi jalurnya yang licin dan berlumpur.
Fasilitas yang Disediakan
Gunung Lawu menyediakan berbagai fasilitas pendukung yang memudahkan pendaki selama perjalanan. Simak beberapa warung yang dapat menggugah selera Kawan!
Warung Mbok Yem sendiri terletak di ketinggian 3.150 mdpl. Warung ini menawarkan berbagai fasilitas seperti televisi, kulkas, penanak nasi, dan lampu yang beroperasi dengan bantuan panel surya, sehingga listrik tersedia di lokasi ini. Di sepanjang Jalur Cemoro Sewu, terdapat beberapa warung kecil yang tersebar di berbagai pos pendakian. Warung-warung ini menyediakan makanan dan minuman yang dapat membantu Kawan memulihkan stamina mereka.
Jalur Cemoro Sewu juga dilengkapi dengan lima pos peristirahatan yang memungkinkan pendaki untuk berhenti dan beristirahat. Setiap pos peristirahatan memiliki fasilitas berbeda, termasuk sumber air, tempat istirahat, dan warung kecil yang menjual berbagai makanan dan minuman..
Destinasi Wisata Gunung Lawu
Di sekitar Gunung Lawu juga terdapat berbagai destinasi wisata alam yang menawarkan pengalaman menarik dan keindahan yang memukau, lho! Bagi Kawan yang berlibur bersama keluarga, dapat mencoba beragam destinasi wisata berikut ini.
- Lawu Green Forest Flower Garden: Terletak di Jalan Sarangan Cemorosewu, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, taman ini merupakan surga bagi pecinta bunga dengan koleksi aneka spesies anggrek. Tempat ini sangat cocok untuk mengabadikan momen liburan.
- Randugede Hidden Paradise: Berada di Desa Randugede, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, desa ini menawarkan pemandangan alam yang memukau, menyerupai surga tersembunyi. Kawan GNFI dapat menikmati fasilitas seperti mobil ATV, perlengkapan perkemahan, serta hidangan khas Nusantara di tempat makan setempat.
- Air Terjun Tirtosari: Terletak di Kabupaten Magetan, air terjun ini menampilkan keindahan alam yang menarik dan mempesona.
- Bumi Perkemahan Wisata Alastuwo: Juga berada di Kabupaten Magetan, tempat ini menyediakan pengalaman berkemah yang seru dan menyenangkan di tengah alam.
- Telaga Sarangan: Terletak di lereng timur Gunung Lawu, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, telaga ini menawarkan pemandangan alam yang menawan dan udara segar yang jauh dari polusi, menjadikannya sebagai objek wisata yang populer.
- Desa Wisata Genilangit: Berlokasi di Kabupaten Magetan, desa ini memberikan pengalaman liburan yang unik dengan suasana yang khas dan menarik.
- Mojosemi Forest Park: Terletak di Kabupaten Magetan, kawasan hutan ini menawarkan keindahan alam yang asri serta pengalaman berjalan di tengah hutan yang menyegarkan.
- Kebun Bunga Refugia: Juga berada di Kabupaten Magetan, taman bunga ini menampilkan berbagai jenis bunga yang memikat dan menambah keindahan alam sekitarnya.
- High Land Wonomulyo: Berada di Kabupaten Magetan, kawasan wisata ini menawarkan pemandangan spektakuler dari ketinggian, memberikan panorama yang menakjubkan.
- Air Terjun Grojogan Sewu: Terletak di Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, air terjun ini dikenal karena keindahannya yang tidak pernah pudar sepanjang tahun, menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan.
Setiap destinasi ini menyajikan keindahan alam yang berbeda dan memberikan pengalaman liburan yang unik bagi Kawan GNFI. Kawan tertarik untuk mencobanya?
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
