Miliano Jonathans kini sedang banyak dibahas pencinta sepak bola Indonesia. Ada adalah pemain klub Liga Belanda, Vitesse Arnhem, yang disebut punya darah Indonesia, tepatnya Depok.
Miliano Jonathans adalah pemain berkewarganegaraan Belanda berusia 20 tahun. Di usia yang tergolong muda, ia sudah dipercaya untuk membela tim utama Vitesse.
Data Soccerway menunjukkan bahwa sampai artikel ini ditayangkan, Miliano sudah bermain 6 kali di Liga Belanda 2024-2025. Dari situ, ia mampu mencetak 3 gol.
Dengan darah Indonesia yang mengalir dari Depok dan performa ciamiknya di Belanda, Miliano juga digadang-gadang bakal jadi pemain naturalisasi Timnas Indonesia. Apalagi, keluarganya sempat bertemu dengan staf Kemenpora yang bertugas mengurusi pemain diaspora, Hamdan Hamedan.
Nama Jonathans yang Menyimpan Sejarah
Ada kisah menarik dari Miliano Jonathans. Lewat nama belakang yang disandangnya, tak sulit menerka bahwa ia adalah keturunan Depok.
Nama keluarga (marga) Jonathans memang sangat lekat dengan Depok. Lebih dari itu, marga tersebut menyimpan kisah tentang sejarah panjang Kota Depok.
Jonathans adalah salah satu dari 12 marga yang diberikan oleh seorang tuan tanah Belanda bernama Cornelis Chastelein kepada para pekerjanya pada abad ke-17. Chastelein sendiri dikenal sebagai pemilik tanah Depok yang kemudian bersama-sama pekerjanya mengembangkan Depok hingga menjadi suatu wilayah yang maju pada masanya.
Sebagaimana dicatat Wenri Wanhar dalam Gedoran Depok: Revolusi Sosial di Tepi Jakarta 1945-1955, Chastelein membeli tanah Depok pada 18 Mei 1696. Bersamaan dengan itu, ia juga membeli 150-an budak dari Sulawesi, Kalimantan, Bali, dan Timor. Kelak, mereka dimerdekakan dan diberi warisan tanah Depok untuk dikelola.
"18 Mei 1696, dalam maklumat tertulisnya, Cornelis menjanjikan tanah kepada seluruh pekerjanya dan membebaskan dari perbudakan, apabila bersedia memeluk agama yang dianutnya. Hasilnya, sekitar 120 orang budak Chastelein bersedia menganut agama Kristen." tulis Wenri Wanhar.
Setelah berpindah agama mengikuti Chastelein, para pekerja tanah Depok dibagi menjadi 12 marga. Selain Jonathans, 11 marga lainnya yakni Laurens, Bacas, Loen, Soedira, Isakh, Samuel, Leander, Joseph, Tholense, Jacob, dan Zadokh. Sampai sekarang, di Depok maupun Belanda masih bisa ditemukan para keturunan pekerja Chastelein yang menyandang nama tersebut, kecuali Zadokh yang kini telah menghilang.
Dari sekian banyak keturunan pekerja Chastelein, Miliano bisa dibilang adalah salah satu yang paling ngetop saat ini. Di Vitesse, ia berjuang membawa timnya bersaing di papan atas klasemen Liga Belanda sekaligus duduk di zona play-off UEFA Conference League.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News