Jika selama ini kawan GNFI hanya mengenal Tegal karena wartegnya, kawan GNFI harus coba untuk mengeksplor Tegal lebih luas lagi.
Terletak di jalur pantura, Tegal memiliki ragam wisata yang layak untuk dikunjungi. Tidak hanya wisata alam dan wisata belanja, tapi ada pula wisata religi berupa ziarah ke makam tokoh terkenal.
Siapa saja tokoh terkenal yang makamnya ada di Tegal? Berikut napak tilas makam tokoh terkenal yang ada di Tegal selengkapnya.
Makam Ki Gede Sebayu, Tokoh yang Berjasa Membangun Tegal
Kawan GNFI mungkin asing dengan nama Ki Gede Sebayu. Namun, nama Ki Gede Sebayu bukanlah sembarang nama bagi warga Tegal. Ki Gede Sebayu adalah salah satu orang yang dalam membangun Tegal.
Salah satu jasa Ki Gede Sebayu adalah membangun Bendungan Danawarih, yang terletak di Kecamatan Balapulang Kabupaten Tegal. Bendungan Danawarih hingga saat ini masih berfungsi, bahkan makin cantik dengan adanya jembatan warna-warni yang ada di dekat bendungan.
Untuk mengenang jasa Ki Gede Sebayu, nama beliau dijadikan sebagai nama jalan di pendopo Kota Tegal. Selain itu, tanggal dan tahun diangkatnya Ki Gede Sebayu sebagai juru demung Tegal ditetapkan sebagai Hari Jadi Kota Tegal.
Makam Ki Gede Sebayu ada di Desa Danawarih, sekitar 100 meter ke utara dari lokasi bendungan dan jembatan gantung Danawarih. Ciri khas dari komplek pemakaman Ki Gede Sebayu adalah adanya tembok putih keliling yang cukup luas.
Makam Ki Gede Sebayu ada di tengah-tengah komplek bangunan tersebut. Makamnya dibuat dengan model atap joglo, lengkap dengan tembok kaca keliling dan tirai putih yang menutupi.
Makam Mbah Pangggung, Tokoh yang Masih Memiliki Hubungan dengan Wali Songo
Selain makam Ki gede Sebayu, di Tegal juga ada makam tokoh lainnya, yaitu makam Mbah Panggung. Mbah Panggung memiliki nama asli Sayyid Syarif Abdurrahman. Konon, Mbah Panggung masih mempunyai hubungan dengan Wali Songo.
Semasa hidupnya, Mbah Panggung berjasa dalam menyebarkan agama islam di Tegal. Setelah wafat, Mbah Panggung dimakamkan di Kelurahan Panggung, Kecamata Tegal Timur, Kota Tegal.
Di gerbang utama makam, terdapat tembok batu bata keliling yang tingginya sekitar 1 meter. Ada pula tulisan-tulisan arab yang menghias gerbang utama makam. Untuk makam Mbah Panggung sendiri cukup sederhana, hanya ada cungkup yang dikelilingi oleh pintu-pintu kayu bercat coklat.
Di bulan Syaban atau Ruwah, makam Mbah Panggung ramai dikunjungi oleh ratusan pengunjung. Mereka datang untuk memperingati Haul Mbah Panggung. Acara Haul Mbah Panggung sendiri mulai diadakan sejak tahun 2000.
Tujuan diselenggarakannya Haul Mbah Panggung adalah untuk mengenang jasa-jasa Mbah Panggung.
Makam Pangeran Purbaya ada di Desa Kalisoka
Pangeran Purbaya adalah putera dari Panembahan Senopati dari istri Niken Purwosari (putri asal Giring). Ada pula literatur yang menyebut bahwa Pangeran Purbaya adalah seorang keturunan Turki dengan nama asli Sayyid Syekh Abdul Ghofar.
Dalam sejarah Kota Tegal, Pangeran Purbaya dikenal pula dengan nama Tumenggung Tegal. Tumenggung Tegal memiliki kesaktian, diantaranya sanggup menebang pohon jati dengan menggunakan tangan kosong.
Karena kesaktiannya ini pula, Pangeran Purbaya memenangkan sayembara yang diselenggarakan oleh Ki Gede Sebayu. Sebagai hadiah, Pangeran Purbaya kemudian dinikahkan dengan putri Ki Gede Sebayu yang bernama Raden Ayu Giyanti Subalaksana.
Semasa hidup, Pangeran Purbaya alias Tumenggung Tegal berjasa sebagai juru runding dan pemimpin pasukan bersama Tumenggung Bahureksa. Selain itu, armada-armada laut Tegal pun berkembang dibawah kepemimpinan Tumenggung Tegal.
Setelah wafat, Pangeran Purbaya dimakamkan di Desa Kalisoka Kabupaten Tegal. Komplek pemakaman Pangeran Purbaya dibagi jadi dua area, yaitu area terluar untuk pemakaman umum dan area dalam untuk pemakaman keturunan Pangeran Purbaya dan Ki Gede Sebayu.
Uniknya, makam Pangeran Purbaya sendiri tertutup oleh bangunan khusus. Akibatnya, penziarah harus menundukkan kepala karena kontur bangunannya yang tidak terlalu tinggi.
Sumber:
- https://wisatategal.com/label-ziarah.html
- https://kelpanggung.tegalkota.go.id/mbah-panggung-dan-syiar-islam-di-tegal/
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News