Kawan GNFI mungkin sudah pernah mendengar istilah journaling sebelumnya. Journaling sendiri, menurut beberapa penlitian terbukti dapat membantu kesehatan mental menjadi lebih baik. Namun, apa sih journaling itu?
Untuk yang belum tahu, journaling adalah aktivitas yang mirip dengan menulis diary, yaitu menuliskan perasaan kita ke bentuk tulisan. Bisa dibilang kita cukup familiar dengan aktivitas ini, ya!
Baca juga: 25 Contoh Resolusi 2025 untuk Diri Sendiri, Mencapai Tujuan dan Meningkatkan Kualitas Hidup
Apa saja sih yang bisa ditulis saat journaling?
Bebas! Kalian bisa menulis mulai dari perasaan hari ini, rencana masa depan, goals yang ingin dicapai, sampai daftar cafe favorit kalian. Jenis journaling pun ada banyak sesuai dengan kebutuhan, seperti reflective journaling, gratitude journaling, visual journaling, dan masih banyak lagi. Walau banyak jenisnya, tetap ingat kalau kalian bebas menulis apa saja!
Kalau Kawan GNFI belum pernah mencoba melakukan journaling dan masih bingung topik apa yang perlu ditulis, tenang saja! Kalian hanya perlu menyiapkan buku dan alat tulis, lalu kalian bisa mencari journaling prompt di Google. Mudah, kan?
Dengan melakukan journaling, tentunya kalian jadi mempunyai catatan apa yang telah kalian lalui di masa lampau. Tidak hanya itu, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, journaling juga memberikan manfaat ke kesehatan mental seperti berikut.
Mengurangi Perilaku Menunda-Nunda
Perilaku menunda-nunda ini dapat dibilang pernah melanda siapapun. Namun, tenang saja! Dilansir dari penelitian Hensley dan Munn (2020), mereka membahas manfaat journaling pada mahasiswa. Hasilnya adalah journaling membantu para mahasiswa untuk memonitor diri mereka sendiri dan melakukan refleksi, sehingga mereka dapat mengerti perilaku menunda, membuat perubahan, memotivasi untuk melakukan aksi, dan mencari arah untuk berubah.
Menambah Kepercayaan Diri
Untuk Kawan GNFI yang ingin menambah kepercayaan diri, journaling dapat menjadi tempat untuk menuliskan positive self talk atau menggunakan kalimat positif untuk berbicara dengan diri sendiri.
Selain itu, journaling juga membantu untuk mengurangi pikiran negatif yang mengganggu. Dengan membiasakan kedua hal tersebut, hubungan kita dengan diri sendiri semakin baik. Kita menjadi percaya dan berusaha untuk menjadi seseorang yang kita inginkan. Dan, yup, hal itu dapat membantu kita untuk tampil lebih percaya diri.
Meningkatkan Kecerdasan Emosional
Siapa sih yang tidak mau cerdas secara emosional? Nah, dengan journaling, kalian pastinya akan lebih mengerti perasaan dan diri kalian sendiri. Journaling membantu kita untuk merefleksikan pikiran kita tanpa penilaian siapa pun.
Dari hal tersebut, kita dapat mengetahui apa yang membuat kita marah atau senang, mengerti kekuatan dan kelemahan kita. Selain itu, kita dapat berpikir kembali bagaimana menyelesaikan permasalahan yang sedang kita hadapi.
Menambah Rasa Bersyukur
Kalau kalian tahu, salah satu jenis journaling yang dapat membantu kita untuk mensyukuri hidup adalah gratitude journal. Seperti namanya, gratitude journal merupakan catatan berisi hal-hal yang kita syukuri dan juga ucapan terima kasih.
Dengan konsisten menulis gratitude journal, kita dapat merefleksikan kembali apa yang berarti di hari kita tersebut. Kemudian di masa depan pun kita dapat melihat kembali hal-hal yang membuat kita merasa bersyukur dengan hidup yang kita miliki.
Nah, jadi itu empat manfaat journaling untuk kesehatan mental. Tentunya, masih banyak benefit journaling lainnya yang dapat kita temukan ketika memulai journaling.
Bagaimana menurut kalian? Tidak ada salahnya untuk mencoba journaling, kan Kawan? Jadi, tunggu apa lagi? Ambil buku serta alat tulis kalian, dan mari mulai journaling!
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News