wisata kearifan lokal pamekasan fenomena etnofisika api tak kunjung padam - News | Good News From Indonesia 2025

Wisata Kearifan Lokal Pamekasan, Fenomena Etnofisika Api Tak Kunjung Padam

Wisata Kearifan Lokal Pamekasan, Fenomena Etnofisika Api Tak Kunjung Padam
images info

Wisata Kearifan Lokal Pamekasan, Fenomena Etnofisika Api Tak Kunjung Padam


Indonesia memiliki banyak suku dan budaya yang masing-masing daerahnya menampilkan ciri khas tersendiri yang mencerminkan kehidupan sosial di wilayah tersebut.

Kearifan lokal adalah bentuk interaksi yang melibatkan sikap manusia terhadap lingkungan sekitarnya. Kearifan ini bisa muncul secara alami atau berasal dari tradisi yang diwariskan dari generasi ke generasi serta ajaran nenek moyang yang masih diyakini dan terus berkembang hingga kini.

Madura terkenal tidak hanya karena kuliner sate yang ikonik, tetapi juga sebagai salah satu daerah kaya akan cadangan minyak dan gas bumi yang melimpah. Keunikan lainnya di wilayah ini adalah adanya fenomena etnofisika berupa sumber api yang muncul dari bawah tanah dan tetap menyala meskipun terkena air, termasuk saat hujan.

Karenanya, masyarakat setempat menamainya kompleks “Api Tak Kunjung Padam,” yang dijadikan sebagai destinasi wisata menarik untuk dikunjungi.

Sejarah “Api Tak Kunjung Padam”

Sejarah
Sejarah "Api Tak Kunjung Padam" via istockphoto/Tamer ALKIS

Menurut penduduk setempat berdasarkan legenda yang ada, asal mula tempat “Api Tak Kunjung Padam” berasal dari seorang pemuda bernama Hadagi yang sangat serius mempelajari agama Islam. Berkat ketekunannya, Hadagi mulai mengembangkan ajaran Islam di Desa Larangan Tokol, Pamekasan, sehingga ia dijuluki “Ki Moko” oleh masyarakat di sekitarnya.

“Api Tak Kunjung Padam” muncul ketika Hadagi berniat untuk menikahi seorang gadis dari Palembang dengan membawa mas kawin berupa mata ikan dari sungai timur. Mata ikan tersebut sejenis lele yang dalam bahasa Madura disebut juho’ ketteng.

Ketika mas kawin itu akan diserahkan kepada putri Palembang, terjadi keajaiban yang tidak terduga, mata ikan tersebut tiba-tiba berubah menjadi mutiara, dan upacara pernikahan pun diadakan di bawah pohon palembang.

Karena saat itu keadaan gelap, Hadagi menusukkan tongkat yang dibawanya ke tanah dan memunculkan keajaiban lain, berupa api yang muncul dari tempat tongkat itu tertancap. Api yang muncul inilah yang dipercaya hingga saat ini sebagai area “Api Tak Kunjung Padam” karena nyala api dari tanah tersebut tidak pernah mati atua padam.

baca juga

Fenomena Etnofisika “Api Tak Kunjung Padam”

Meskipun masyarakat setempat meyakini bahwa fenomena “Api Tak Kunjung Padam” berasal dari tongkat yang ditancapkan oleh “Ki Moko,” hal ini layak dihargai sebagai bentuk kearifan lokal yang memiliki keunikan tersendiri.

Sebagai salah satu tujuan wisata lokal di Pamekasan, Madura, lokasi “Api Tak Kunjung Padam” belum pernah diteliti secara ilmiah, dan belum ada proses pengeboran dilakukan di sana. Ini semakin memperkuat keyakinan bahwa fenomena “Api Tak Kunjung Padam” berakar dari sejarah “Ki Moko” yang melekat pada tempat itu.

Padahal, jika kita analisis lebih jauh dengan pendekatan konsep fisika, menurut Quintere (2016), menjelaskan bahwa munculnya api di suatu daerah dipicu oleh adanya “Segitiga Api,” yang komponennya terdiri dari bahan bakar, oksigen, dan sumber panas yang diperlukan untuk menjaga api tetap menyala, sehingga bisa memunculkan api yang tidak pernah padam.

Hal ini memungkinkan terjadi, mengingat Madura dikenal sebagai daerah yang kaya akan minyak dan gas bumi. Fenomena “Api Tak Kunjung Padam” di Madura mungkin terjadi karena kemungkinan tanah di lokasi tersebut mengandung sulfur, adanya oksigen di sekitarnya, serta adanya material yang sulit terbakar dan memiliki kelembapan tinggi, yang membuat api di area tersebut sulit dipadamkan, bahkan oleh hujan.

Jadi, Kawan GNFI, fenomena “Api Tak Kunjung Padam” ini memang belum mendapatkan penjelasan yang detail, sehingga memerlukan penelitian lanjutan untuk mengeksplorasi kajian etnofisika dari “Api Tak Kunjung Padam,” agar lebih dikenal oleh masyarakat luar Madura maupun secara global.

Penasarankan dengan fenomena “Api Tak Kunjung Padam” ini? yuk segera kunjungi untuk melihat keunikannya!

baca juga

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

RS
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.