workshop ajf indonesia 2025 hadirkan pengalaman bikin konten lawan hoaks - News | Good News From Indonesia 2025

Workshop AJF Indonesia 2025, Hadirkan Pengalaman Membuat Konten Lawan Hoaks

Workshop AJF Indonesia 2025, Hadirkan Pengalaman Membuat Konten Lawan Hoaks
images info

Workshop AJF Indonesia 2025, Hadirkan Pengalaman Membuat Konten Lawan Hoaks


Di era digital ini, informasi menyebar dalam hitungan detik. Sayangnya, tidak semua yang kita baca di internet itu benar. Misinformasi dan disinformasi menjadi tantangan besar, apalagi buat anak muda yang sering mengonsumsi berita lewat media sosial.

Nah, untuk menghadapi hal ini, Asia Journalism Fellowship (AJF) Indonesia mengadakan workshop bertema "Creating Impactful Multimedia Content to Combat Misinformation Effectively" pada Minggu, 23 Februari 2025, di Universitas Bakrie.

Acara ini menghadirkan para pakar jurnalisme yang sudah malang melintang di dunia media. Mereka berbagi ilmu tentang cara membuat konten multimedia yang tidak hanya menarik, tetapi juga bisa menjadi senjata ampuh melawan hoaks.

Pembukaan oleh Temasek Foundation

Workshop ini mendapat dukungan dari Temasek Foundation, organisasi yang aktif dalam program pengembangan di berbagai negara.

Dalam sambutannya, Mr. Amrin Amin, selaku Head, Corporate Development, Temasek Foundation, menegaskan pentingnya peran jurnalis dalam menyebarkan berita yang sahih.

Sambutan dari Mr. Amrin Amin
info gambar

Sambutan dari Mr. Amrin Amin | Dokumen Pribadi


"Jadi kita mengadakan berbagai-bagai program, antaranya adalah (workshop) AJF, di mana kita mampu memberi empowerment-nya, supaya jurnalis-jurnalis, wartawan-wartawan, editor-editor dapat menyebarkan berita-berita yang sahih."

Ia juga menyoroti pentingnya persatuan dalam keberagaman, mengingatkan bahwa meskipun kita berbeda-beda, tujuan kita tetap sama.

"Jadi, kita berada di ruang yang berkumpul, dan kita berada di sini bersama, dan saya pikir ini adalah ingin mengingatkan pembentukan Indonesia, yang berbeda-beda, tapi sama sebenarnya. Kepada semua, terima kasih."

Belajar dari yang Berpengalaman

Workshop ini menghadirkan empat narasumber yang sudah lama berkecimpung di dunia media dan jurnalisme:

- Petrus Damar Harsanto (Country PR & Editor in Chief Huawei Indonesia, AJF 2017)

- Andi Muhyiddin (Pemimpin Redaksi Republika, AJF 2013)

- Indriani (Koordinator Rodor/JACK LXON ANTARA, AJF 2018)

- Muhammad Ikhwan (Executive Row Editor CNN Indonesia TV, AJF 2018)

Pengajaran Interaktif oleh Petrus Damar
info gambar

Pengajaran Interaktif oleh Petrus Damar | Dokumen Pribadi


Mereka membagikan wawasan tentang bagaimana media bisa menjadi alat untuk menangkal hoaks dengan konten multimedia yang menarik dan kredibel.

Salah satu poin utama yang dibahas adalah bagaimana membuat konten yang berbasis data dan riset mendalam, bukan sekadar mengikuti tren.

Dalam era clickbait, banyak media tergoda untuk mengutamakan engagement tanpa mempertimbangkan keakuratan informasi. Oleh karena itu, jurnalis masa kini harus mampu mengolah fakta menjadi narasi yang kuat tanpa mengorbankan kredibilitas.

Challenge Membuat Berita Video

Di akhir sesi, peserta ditantang untuk membuat pemberitaan dalam bentuk video dengan tema menanggulangi misinformasi dan disinformasi. Challenge ini menjadi ajang untuk menguji seberapa jauh peserta bisa menerapkan ilmu yang telah mereka dapatkan.

Keaktifan Peserta Workshop
info gambar

Keaktifan Peserta Workshop | Dokumen Pribadi


Sebagai apresiasi, panitia menyediakan hadiah untuk para pemenang:

- Juara 1: Voucher Gramedia senilai Rp1.000.000

- Juara 2: Voucher Gramedia senilai Rp700.000

- Juara 3: Voucher Gramedia senilai Rp500.000

- Juara Favorit: Voucher Gramedia senilai Rp200.000

Mengapa Workshop Ini Penting?

Anak muda punya peran besar dalam ekosistem informasi digital. Dengan kemampuan membuat konten yang kredibel dan menarik, kita bisa menjadi bagian dari solusi, bukan justru menyebarkan informasi yang keliru.

Workshop ini menjadi bukti bahwa jurnalisme bukan sekadar menulis berita, tetapi juga bagaimana menyampaikannya dengan cara yang berdampak.

Buat Kawan GNFI yang tertarik mendalami dunia jurnalistik dan media, workshop seperti ini bisa jadi langkah awal untuk membangun portofolio dan memahami tantangan nyata dalam industri ini.

Misinformasi dan disinformasi adalah musuh bersama. Dengan konten multimedia yang kreatif dan berbasis fakta, kita bisa melawan hoaks dengan lebih efektif. Jadi, sudah siap jadi bagian dari perubahan?

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

FM
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.