Indonesia Emas menjadi visi pemerintah dalam menyongsong tahun 2045. Kelak nanti pada tahun tersebut, ketika Indonesia menginjak usia ke-100, pemerintah berharap negara menjadi bangsa yang berdaulat, maju, adil, dan makmur di segala sektor.
Dukungan bonus demografi yang diprediksi akan kesampaian pada 2030-2040 menjadi tolok ukurnya. Harapannya dengan banyaknya penduduk usia produktif, Indonesia menggapai cita-cita itu pada 2045 mendatang.
Banyak yang pesimistis, tapi tak sedikit juga yang optimistis. Perupa, Eko Nugroho salah satunya, di mana ia percaya Indonesia akan menuju ke arah yang lebih baik.
Semangat Berkesenian yang Maju
Eko Nugroho adalah seniman asal Kota Yogyakarta yang sudah menggoreskan namanya di dunia seni nasional maupun internasional. Sosok jebolan kampus seni terkenal, Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta tersebut kerap memaerkan karyanya di sejumlah negara, dari mulai Amerika Serikat, Tiongkok, sampai Australia.
Dalam menatap Indonesia Emas 2045, Eko merasa positif ada kemajuan di banyak sektor sistem pemerintahan. Ia menilai, sikap demokratis akan tetap dipegang pemerintah kendati kasus korupsi tetap ada.
“Feeling saya positif. Getting better and better. Indonesia itu punya demokrasi yang unik. Ber-basic dari gotong royong yang dari dulu sampai sekarang dan setelah 98 kan kita mulai belajar banyak tentang demokrasi. Saya yakin di 2045 kita masih demokrasi yang berjalan, meskipun kejahatan korupsi dan seterusnya juga akan ada banyak,” ucap Eko kepada Good News From Indonesia dalam segmen GoodTalk.
Eko tak lupa memaparkan pandangan terhadap dunia seni Indonesia untuk tahun 2045. Menurutnya, Indonesia semangat berkesenian akan terus maju karena ruang-ruang memamerkan karya lebih mudah dan luas.
“Feeling saya dan khusus untuk kesenian semakin maju, terutama Jawa akan selalu berkembang. Semoga Jawa bisa berbagi ke pulau lainnya,” ujarnya.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News