pakai teknologi yang sama dengan singapura tpa benowo jadi percontohan pengelolaan sampah nasional - News | Good News From Indonesia 2025

Pakai Teknologi yang Sama dengan Singapura, TPA Benowo Jadi Percontohan Pengelolaan Sampah Nasional

Pakai Teknologi yang Sama dengan Singapura, TPA Benowo Jadi Percontohan Pengelolaan Sampah Nasional
images info

Pakai Teknologi yang Sama dengan Singapura, TPA Benowo Jadi Percontohan Pengelolaan Sampah Nasional


Pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menyatakan komitmennya untuk mentransformasi pengelolaan sampah di Indonesia. Hal ini dilakukan demi capaian energi bersih dan berkelanjutan.

Sebagai bagian dari upaya nasional, terdapat Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 35 Tahun 2018 tentang Percepatan Pembangunan Instalasi Pengolah Sampah Menjadi Energi Listrik Berbasis Teknologi Ramah Lingkungan.

Regulasi tersebut mengatur terkait percepatan pembangunan pembangkit listrik tenaga sampah (PLTSa) di beberapa kota, termasuk Jakarta, Bekasi, Manado, Tangerang, Palembang, Tangerang Selatan, Semarang, Bandung, Surabaya, dan sebagainya.

Kawan GNFI, disebut bahwa pengelolaan sampah merupakan salah satu agenda prioritas dalam pembangunan nasional Presiden Prabowo. Oleh karena itu, Kementerian PU melakukan percepatan pembangunan fasilitas Waste to Energy (WTE) di berbagai daerah, serta optimalisasi penerapan prinsip reduce, reuse, recycle, and recovery atau 4R.

Salah satu lokasi WTE yang ‘moncer’ dan sukses melakukan pengelolaan sampah adalah Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Benowo di Surabaya. TPA ini sukses dijadikan lokasi percontohan berkat keberhasilannya mengelola sampah menjadi energi listrik.

Sistem pengelolaan sampah menjadi energi listrik di TPA Benowo sudah diakui oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Luar biasanya, teknologi yang digunakan pun diklaim sama dengan Singapura.

baca juga

TPA Benowo memanfaatkan dua teknologi utama dalam pengelolaan sampah. Pada pengelolaan sampah organik, teknologi yang digunakan adalah fermentasi gas atau Landfill Gas Power Plant.

Sementara itu, untuk pengelolaan sampah anorganik, TPA ini menggunakan teknologi termokimia atau Gasification Power Plant. Lewat penggunaan dua teknologi ini, sampah-sampah di TPA Benowo dapat diolah kembali menjadi energi listrik.

TPA Benowo Mampu Hasilkan 9 MW Listrik

Terletak di Romo Kalisari, Benowo, Kota Surabaya, TPA Benowo memiliki luas landfill sebesar 37,4 ha, di mana tempat ini dimanfaatkan untuk menampung limbah sampah di kota tersebut yang dapat mencapai 1.300 ton per harinya. Jumlah ini bahkan terus bertambah hingga mencapai 1.600 ton.

Menukil dari simpulkpbu.pu.go.id yang dikelola Kementerian PU, sampah di TPA Benowo yang diolah lewat teknologi gasifikasi dapat menyentuh 1.000 ton per hari. Dari sini, listrik yang dapat dihasilkan pun mencapai 12 MW.

Di sisi lain, lewat pengelolaan sampah dengan teknologi landfill gas, listrik yang dihasilkan mencapai 2 MW. Berkat kapasitas pengelolaannya yang besar ini, TPA Benowo diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain dalam hal pengelolaan sampah menjadi energi listrik.

Kota Surabaya juga disebut sukses menerapkan ekonomi sirkular, di mana pengelolaan sampah tersebut diproses dengan pengembalikan sampah yang dihasilkan dari konsumsi ke dalam proses produksi.

Tidak hanya itu, sistem pengelolaan sampah menjadi energi listrik ini juga dapat menjadi solusi permasalahan sampah nasional yang semakin mengkhawatirkan seiring dengan pertumbuhan penduduk.

baca juga

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Firda Aulia Rachmasari lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Firda Aulia Rachmasari.

FA
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.