Mahasiswa KKN-T IPB University melakukan program Kuliah Kerja Nyata-Tematik di Desa Cimacan, Kecamatan, Cipanas, Kabupaten Cianjur.
Setelah melakukan beberapa audiensi, ditetapkan program Jejak Ilmu di SD MIS Miftahul Falah, dengan judul program “Jejak Ilmu di MIS Miftahul Fallah”.
Jejak Ilmu merupakan program mengajar tingkat sekolah dasar yang interaktif, kreatif, dan inspiratif. Jejak menggambarkan sesuatu yang tertinggal, membekas, atau dikenang. Ilmu berarti pengetahuan yang diberikan.
Maka, diharapkan program ini menimbulkan harapan agar ilmu yang diajarkan tidak hanya selesai di kelas, tetapi membekas dalam ingatan dan perilaku siswa.
Mengapa Materi Kehutanan?
Materi yang dipilih dalam program Jejak Ilmu ialah ilmu kehutanan. Mengingat Desa Cimacan terletak pada kawasan dataran tinggi, tepatnya di bawah kaki Gunung Gede Pangrango. Maka penting dalam melakukan penanaman materi terkait isu kehutanan pada siswa sekolah dasar.
Setelah berkoordinasi dengan pemerintah desa setempat, program Jejak Ilmu yang dilakukan oleh tim beranggotakan 8 mahasiswa ini bertujuan mengedukasi para siswa terkait materi kehutanan berbasiskan permainan dan kuis singkat terkait materi yang telah dipaparkan.
Rentannya terjadi bencana alam berupa longsor pada daerah sekitar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango menjadi dasar dari dilaksanakannya proker. Dikarenakan mengikuti kurikulum yang ada, materi terkait kehutanan belum diajarkan secara langsung kepada siswa. Sehingga, minimnya kesadaran dan pengetahuan siswa terhadap urgensi materi kehutanan, termasuk didalamnya penanaman pohon.
Menjawab permasalahan tersebut, tim KKN-T IPB University mencanangkan suatu program, yang tidak hanya bersifat teoritis seperti pemaparan materi dalam kelas. Namun, bersifat interaktif dalam penyampaian materi kepada siswa.
Pengenalan pohon, fungsi, dan materi kehutanan lain direpresentasikan melalui gambar, sehingga siswa mendapat gambaran secara jelas.
Program ini dilaksanakan pada 17 Juli 2025 dan mendapatkan respon baik, mulai dari siswa, pihak sekolah, bahkan pemerintah desa terkait. Antusias pada siswa-siswi kelas VI A dan VI B terlihat sangat tinggi.
Pembelajaran PJOK melalui Permainan yang Asik
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan tentunya diajarkan dimulai dari tingkat pertama pada sekolah dasar. Dalam aktivitas ini, mahasiswa KKN-T IPB mengajarkan senam kepada para siswa kelas IIB pada 23 Juli 2025.
Tujuannya adalah mengenalkan jenis-jenis gerakan senam dasar dan menumbuhkan minat siswa dalam aktivitas fisik yang sehat. Materi yang diberikan dimulai dari pemanasan, gerakan inti, dan pendinginan.
Peserta masih minim ketertarikannya dengan materi senam. Menjawab tantangan ini, mahasiswa KKN-T IPB mencoba menggabungkan beberapa lagu yang familiar atau umum bagi siswa-siswi kelas II.
Setelah dilakukannya senam, pembentukan hubungan yang akrab dibangun melalui permainan “Ular Balon” dan “Lingkaran Kekompakkan”. Tujuan utama dari kedua permainan ini adalah membangun kekompakkan antarsiswa yang berjumlah 30 orang tersebut.
Beberapa hadiah kecil berupa makanan ringan menarik perhatian siswa, sehingga antusias dan semangat dalam memenangkan lomba terlihat tinggi.
Rangkaian Kegiatan Jejak Ilmu
Setelah 2 minggu melakukan program Jejak Ilmu di MIS Miftahul Falah, mahasiswa KKN-T IPB berpamitan kepada seluruh pihak sekolah.
“Terima kasih kepada mahasiswa KKN-T IPB atas pengajaran yang diberikan kepada siswa-siswi MIS Miftahul Falah. Saya mewakili para murid dan guru mengucapkan maaf apabila terdapat kesalahan kata.” ujar Kosim, selaku Kepala Sekolah MIS Miftahul Falah.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
