investasi jangka panjang yang bisa menguntungkan - News | Good News From Indonesia 2025

Tahan Inflasi, Ini 5 Investasi Jangka Panjang yang Bisa menguntungkan

Tahan Inflasi, Ini 5 Investasi Jangka Panjang yang Bisa menguntungkan
images info

Tahan Inflasi, Ini 5 Investasi Jangka Panjang yang Bisa menguntungkan


Di tengah ketidakpastian ekonomi melanda dan kondisi barang-barang yang kian naik atau inflasi, mencapai finansial yang sejahtera di masa depan adalah dambaan semua orang. 

Menghadapi kondisi tersebut, sebenarnya ada sejumlah cara untuk menyelamatkan keuangan Kawan GNFI di masa depan, salah satunya adalah investasi jangka panjang. 

Di zaman saat ini, mendengar investasi memang bukanlah hal yang asing. Sebagian orang ada yang sudah memilih investasi sebagai alternatif untuk mengamankan finansial.

Namun tidak sedikit yang belum mengetahui lebih mendalam soal investasi. Investasi sendiri sebenarnya ada banyak jenis, kategori dan pilihan yang bisa diambil.

Secara pengertian, sebenarnya apa itu investasi jangka panjang? Investasi ini adalah penanaman modal untuk mendapatkan keuntungan dengan waktu yang relatif panjang. Durasinya sekitar 5-10 tahun. 

Berbeda dengan investasi jangka pendek yang bisa mendapatkan keuntungan instan. Namun investasi jangka pendek memiliki risiko yang tinggi.

berikut adalah beberapa opsi investasi jangka panjang yang bisa Kawan GNFI pertimbangkan!

1. Investasi Properti

Investasi properti merupakan penanaman modal pada aset dalam bentuk real estate. Jenis investasi ini memiliki nilai yang cenderung meningkat setiap tahunnya. 

Investasi properti bisa tahan terhadap inflasi. Selain itu, jika menyewakan properti seperti apartemen, rumah atau kos-kosan bisa mendapatkan passiveincome

Adapun contoh dari investasi properti meliputi, kios, apartemen, rumah, ruko, bahkan juga bisa tanah. 

baca juga

2. Investasi Saham

Investasi saham adalah penanaman modal kepada perusahaan. Seseorang yang membeli saham punya hak kepemilikan atas sebuah perusahaan.

Investasi saham dinilai mudah digunakan dan bisa dijangkau oleh siapapun dan dimainkan oleh semua kalangan, baik anak muda hingga orang tua.

Investasi ini bukan hanya dapat menguntungkan bagi si investor, tapi juga bagi perusahaan karena mendapatkan suntikan dana untuk pengembangan atau ekspansi bisnisnya.

Jika perusahaan mengalami keuntungan (deviden), tentu nilai dari saham akan meningkat, sehingga investor juga akan mengalami keuntungan. Meski begitu, investasi ini punya dinamika dan fluktuasi pasar modal.

3. Reksadana

Reksadana adalah investasi yang dibantu dan dikelola oleh investor profesional, di mana dinilai cocok bagi para pemula yang ingin bermain investasi. 

baca juga

Investasi ini punya risiko yang rendah. Sebab manajer investasi menyebar atau diversifikasi Portofolio agar meminimalisir kerugian dan memaksimalkan keuntungan. Pemain bisa memilih jenis reksadana sesuai profil risiko, seperti reksadana saham, campuran, atau pasar uang.

4. Obligasi

Obligasi adalah penanaman modal kepada perusahaan atau pemerintah dan mereka akan menerbitkan surat utang untuk investor.

Investasi ini akan mendapatkan keuntungan dari bunga secara berkala yang diberikan dengan jangka waktu tertentu. Bunga pada obligasi ini cenderung statis atau tetap. Sehingga investasi ini memiliki rendah risiko.

5. Investasi Emas

Belakangan, emas menjadi incaran banyak orang. Sebab instrumen investasi ini mengalami kenaikan nilai yang signifikan di tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu dan tahan terhadap inflasi. Emas juga menjadi investasi liquid yang sangat berguna untuk keadaan darurat. 

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

RY
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.