tumbuhkan kecintaan membaca sejak dini mahasiswa kknt literasi ipb university buat acara kreatif - News | Good News From Indonesia 2025

Tumbuhkan Kecintaan Membaca sejak Dini, Mahasiswa KKNT-Literasi IPB University Buat Acara Kreatif

Tumbuhkan Kecintaan Membaca sejak Dini, Mahasiswa KKNT-Literasi IPB University Buat Acara Kreatif
images info

Tumbuhkan Kecintaan Membaca sejak Dini, Mahasiswa KKNT-Literasi IPB University Buat Acara Kreatif


Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang, dikenal sebagai wilayah yang kaya akan potensi sumber daya alam dan budaya lokal. Namun di balik keelokan daerahnya, kecamatan ini masih menghadapi tantangan dalam pengembangan budaya literasi, khususnya di kalangan anak-anak desa.

Akses terhadap buku dan fasilitas perpustakaan yang memadai masih terbatas, sehingga minat baca anak-anak belum tumbuh optimal. Kondisi ini mendorong berbagai pihak untuk berupaya meningkatkan kualitas literasi melalui program-program kreatif dan berkelanjutan.

Menyikapi situasi tersebut, mahasiswa KKN-T Literasi dari IPB University menggagas sebuah program kerja literasi sebagai upaya menumbuhkan kecintaan anak terhadap dunia baca. 

Kegiatan Pengelolaan Rumah Baca Teras Winarni

Program kerja literasi merupakan sebuah inovasi hasil kolaborasi antara IPB University dan Perpustakaan Nasional Indonesia yang dilaksanakan selama delapan hari di Desa Darmaga dan Desa Cisalak, Kabupaten Subang.

Rangkaian dimulai dari pendataan dan pengelolaan perpustakaan, kegiatan belajar dan mengajar berbasis buku, hingga ditutup dengan acara apresiasi literasi tingkat desa. Pelaksanaan kegiatan literasi dibagi menjadi dua skema, yakni literasi formal dan literasi non-formal.

Literasi formal dilaksanakan selama satu hari di SDN Cisalak 03 dengan sasaran siswa dan siswi kelas 6. Sedangkan kegiatan literasi non-formal dilaksanakan selama enam hari di Rumah Baca Teras Winarni, sebuah Teras Baca Mandiri yang menjadi mitra kegiatan, berlokasi di Jalan Kapuk Nahun, Desa Darmaga, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang.

Rumah baca ini dikelola oleh Wiwin Winarti yang berperan aktif dalam mendukung pengembangan literasi anak-anak di wilayah tersebut.

Kegiatan Literasi di Rumah Baca Teras Winarni

Dalam kegiatan non-formal tersebut, tiga hari pertama difokuskan pada pengelolaan perpustakaan yang mencakup pendataan seluruh koleksi buku serta penyusunan database yang kemudian diserahkan kepada pengelola Rumah Baca untuk keberlanjutan pengelolaan rumah baca.

Tiga hari berikutnya diisi dengan kegiatan belajar dan mengajar menggunakan metode ceramah interaktif dan diskusi kelompok yang dirancang secara kreatif dan menyenangkan.

Materi yang disampaikan mencakup kegiatan seperti "read me a book", proyek berbasis buku, menulis cerita dari buku yang dibaca, membaca nyaring dengan artikulasi yang jelas, membuat ulasan buku, serta mempresentasikan hasil bacaan.

Anak-anak diajak tidak hanya memahami isi bacaan, namun juga mengembangkan kemampuan berpikir kritis, menulis dengan struktur yang baik, dan berani berbicara di depan umum.

Kegiatan Literasi di SDN Cisalak 02

Target melibatkan anak-anak dari jenjang PAUD hingga SMP untuk literasi non-formal, sedangkan sasaran pada kegiatan formal adalah siswa kelas 6 SDN Cisalak 03. Program ini juga menghadirkan skema apresiasi tingkat desa sebagai bentuk penghargaan terhadap partisipasi dan pencapaian peserta.

Dalam apresiasi ini, anak-anak diberikan bacaan cerita rakyat Subang berjudul "Ki Lapidin dan Lagu Kembang Gadung". Setelah membaca, mereka diminta melakukan ulasan cerdas yang dinilai melalui beberapa tahap seleksi.

Anak-anak dengan karya terbaik kemudian mempresentasikan hasil ulasan mereka di hadapan juri dan tim pelaksana. Skema ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa percaya diri serta kemampuan komunikasi yang baik pada anak.

Kegiatan Apresiasi Tingkat Desa

Keberhasilan program diukur melalui hasil pre-test dan post-test, serta kualitas karya yang dihasilkan. Lebih dari 70% peserta menunjukkan peningkatan pemahaman literasi secara signifikan.

Hasil ini menjadi bukti bahwa pendekatan kreatif, terstruktur, dan kolaboratif mampu menghadirkan dampak nyata terhadap minat baca dan kemampuan literasi anak-anak.

Mahasiswa KKN-T Literasi IPB University melalui program ini telah berhasil menanamkan benih kecintaan terhadap membaca di hati generasi muda, yang diharapkan dapat tumbuh menjadi budaya baca yang kuat dan berkelanjutan di masa depan.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

KS
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.