menteri kebudayaan art jakarta 2025 jadi motor cultural and creative industry indonesia - News | Good News From Indonesia 2025

Menteri Kebudayaan: Art Jakarta 2025 Jadi Motor Cultural and Creative Industry Indonesia

Menteri Kebudayaan: Art Jakarta 2025 Jadi Motor Cultural and Creative Industry Indonesia
images info

Menteri Kebudayaan: Art Jakarta 2025 Jadi Motor Cultural and Creative Industry Indonesia


Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Fadli Zon, menegaskan bahwa Art Jakarta 2025 merupakan momentum penting bagi perkembangan seni rupa sekaligus penguatan Cultural and Creative Industry (CCI) di Indonesia.

Dalam sambutannya, Fadli menyampaikan bahwa penyelenggaraan Art Jakarta tahun ini melibatkan lebih dari 75 galeri dalam dan luar negeri dari 16 negara, sebuah pencapaian yang menunjukkan semakin tingginya relevansi budaya dan ekonomi kreatif di tingkat global.

Seni Rupa sebagai Platform Ekspresi Budaya

Menurut Fadli, seni rupa bukan hanya medium apresiasi estetika, tetapi juga platform yang menampilkan kekayaan ekspresi budaya Indonesia. Ia menekankan bahwa seni rupa berperan besar dalam memperlihatkan identitas bangsa sekaligus membuka ruang dialog lintas budaya.

“Seni rupa adalah bagian penting di mana kita bisa melihat ekspresi-ekspresi budaya yang kaya dari Indonesia,” ujarnya.

Fadli juga menggarisbawahi pentingnya keberadaan museum dan galeri sebagai sarana pelestarian budaya sekaligus pengembangan kreativitas. Ia mencontohkan museum-museum kelas dunia seperti British Museum dan Louvre yang menjadi pusat pengetahuan, apresiasi, serta pariwisata.

Cultural and Creative Industry, Mesin Pertumbuhan Masa Depan

Lebih jauh, Fadli menyebut bahwa terminologi Cultural and Creative Industry (CCI) kini semakin relevan untuk menggambarkan arah perkembangan kebudayaan dan ekonomi kreatif Indonesia. CCI dianggap lebih berkelanjutan (sustainable) dan mampu menjadi engine for growth bagi pembangunan nasional.

“CCI ini akan semakin sering kita gunakan ke depan karena jauh lebih sustainable dan akan menjadi mesin pertumbuhan bagi ekonomi nasional,” tutur Fadli.

Kebudayaan sebagai Amanat Konstitusi

Dalam pidatonya, Fadli juga mengingatkan bahwa konstitusi Indonesia, khususnya Pasal 32 UUD 1945, secara jelas mengamanatkan negara untuk memajukan kebudayaan nasional di tengah peradaban dunia. Oleh karena itu, inisiatif-inisiatif seperti Art Jakarta merupakan bagian dari upaya konkret untuk menjaga, mengembangkan, dan mempromosikan kebudayaan Indonesia.

“Negara memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban. Kita menjamin masyarakat dalam mengembangkan kebudayaan, dan itu adalah tugas bersama,” tegasnya.

Kolaborasi untuk Penguatan Ekosistem Seni

Fadli menekankan bahwa kesuksesan Art Jakarta tidak terlepas dari kolaborasi berbagai pihak—pemerintah, seniman, galeri, swasta, hingga masyarakat. Kolaborasi inilah yang akan memastikan ekosistem seni rupa terus berkembang, tidak hanya di ranah lokal tetapi juga di tingkat global.

“Pembiayaan, kolaborasi, dan kerja sama adalah bagian dari kerja kita semua. Art Jakarta adalah platform yang mempertemukan itu semua,” ujarnya.

Indonesia Menuju Pusat Kreativitas Dunia

Sebagai penutup, Menteri Kebudayaan berharap Art Jakarta 2025 tidak hanya menjadi ajang apresiasi seni rupa, tetapi juga pijakan bagi Indonesia untuk semakin dikenal sebagai pusat kreativitas dunia.

Dengan melibatkan lebih banyak partisipasi internasional, Art Jakarta diharapkan memperluas dampak positif seni rupa bagi budaya, sosial, maupun ekonomi bangsa.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

HH
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.