Kota Sabang, kota di ujung barat Indonesia, mempunyai sejuta pesona dan cerita di dalamnya. Tak terkecuali dengan Desa Iboih, sebuah desa yang memiliki keindahan alam laut dan tradisi dari para penduduknya.
Hamparan laut berwarna biru toska serta sinar matahari yang menghilang dari horizon tampak sangat jelas di desa ini. Selain itu, di permukaan laut yang berkilau, sekumpulan lumba-lumba berenang ria sambil melompat ke udara, memercikkan air laut.
Desa Iboih menjadi salah satu desa wisata di Indonesia yang potensinya tidak main-main. Lokasinya yang di ujung wilayah Indonesia serta panorama alam yang memukau membuatnya menjadi daya tarik untuk wisatawan datang ke tempat ini. Potensi inilah yang membuat Desa Iboih masuk salah satu desa binaan PT Astra di bidang pariwisata.
Jelajah ke Desa Iboih
Desa Iboih, terletak di Kecamatan Sukamakmoe, Kota Sabang, Aceh. Desa ini menyimpan banyak pesona, mulai dari keindahan alam, atraksi wisatawan, hingga budaya warga lokalnya. Di sinilah kita dapat melihat birunya air laut yang berkilau memantulkan cahaya matahari.
Di tempat ini, pengunjung dapat melihat sebuah monumen Tugu Kilometer Nol. Monumen ini merupakan tanda titik awal dimulainya wilayah Republik Indonesia. Tak hanya melihat langsung, wisatawan juga dapat membawa pulang miniatur tugu tersebut.
Selain Tugu Kilometer Nol, keindahan alam berupa pesona lautan dengan gugusan batu karang menjadi daya tarik yang memikat banyak wisatawan. Pulau Rubiah menjadi salah satunya. Di sini, pengunjung dapat melakukan aktivitas menyelam dan berenang bersama ikan-ikan kecil di laut yang tenang. Spot menyelam ini menjadi salah satu yang terbaik di dunia.
Tak hanya itu, di Desa Iboih, wisatawan dapat melihat lumba-lumba yang sedang berenang dan melompat ke permukaan air laut. Lumba-lumba ini termasuk jinak dan senang mendatangi perahu saat matahari terbit. Desa ini bahkan mendapatkan penghargaan rekor MURI sebagai desa wisata dengan populasi lumba-lumba terbanyak.
Atraksi budaya pun menjadi salah satu hal yang tidak bisa dilewatkan. Ada tari tarek pukat yang menggambarkan perjuangan nelayan, hingga tari peumulia jamee yang ditarikan saat menyambut tamu.
Pariwisata Aceh yang Raih ASEAN Tourism Award
Desa Wisata Iboih berhasil mendapatkan penghargaan di ajang ASEAN Tourism Award (ATA) 2025 pada kategori “The 3rd ASEAN Public Toilet Award 2025-2027” di Johor Bahru, Malaysia. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk pengakuan atas upaya menghasilkan fasilitas publik yang bersih, nyaman, dan berkualitas di kawasan wisata.
Penghargaan ini juga sebagai pembuktian bahwa fasilitas publik di Desa Wisata Iboih dijaga dengan sebaik mungkin. Disbudpar Aceh juga akan terus berupaya memberikan pendampingan dan fasilitas yang diperlukan pengelola desa wisata. Hal ini sebagai komitmen untuk menjadikan Aceh sebagai destinasi wisata unggulan di tingkat internasional.
Berkembang Bersama Desa Sejahtera Astra
Desa Iboih termasuk sebagai salah satu desa binaan PT Astra International Tbk pada program Desa Sejahtera Astra. Program ini merupakan bentuk dari tanggung jawab sosial PT Astra yang mempunyai tujuan memberdayakan masyarakat dalam bentuk komunitas dengan menonjolkan potensi daerah yang dimiliki masing-masing wilayah. Pada konteks Desa Iboih, potensi lokal terletak pada sektor pariwisata.
Melalui program Desa Sejahtera Astra, PT Astra memberikan berbagai macam pembinaan, seperti bantuan dan pelatihan. Dukungan tersebut diwujudkan melalui pendekatan yang menitikberatkan pada pelestarian budaya, pengelolaan sumber daya alam yang bijaksana, dan peningkatan daya tarik wisata.
Pelatihan-pelatihan diberikan kepada warga lokal dengan tujuan menciptakan kemandirian ekonomi untuk warga sekitar. Tak hanya itu, adanya program Desa Sejahtera Astra ini juga untuk mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) di Indonesia.
Setiap daerah memiliki potensi yang dapat dikembangkan secara optimal. Seperti di Desa Iboih yang berhasil mendapatkan penghargaan melalui pariwisata. Asalkan suatu potensi dapat dimanfaatkan secara benar dan maksimal, maka akan dapat membawa perubahan untuk warga lokal.
#kabarbaiksatuindonesia
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
