Halo, Kawan GNFI! Di kabupaten Mojokerto ada wisata desa yang sedang ramai di bicarakan. Wisata desa ini bernama BMJ Mojopahit dengan mengunggulkan wisata cokelat. Melalui wisata ini menunjukkan edukasi dan produksi yang di mana dapat membuka peluang baru bagi masyarakat sekitarnya.
Peluang tersebut menjadi transformasi ekonomi desa. Lalu, bagaimana cara peluang tersebut akan tetap ada dan apa saja yang menjadi ikon menarik di wisata desa ini? Yuk, kita telusuri bersama-sama cerita wisata desa BMJ Mojopahit!
Transformasi Ekonomi Desa Wisata
Desa Wisata Bumi Mulyo Jati (BMJ) Mojopahit tepat berada di desa Randu Genangan, Dlanggu, Mojokerto. Dulu sebelum ada desa wisata ini, masyarakat masih mengandalkan pertanian karena disekitarannya masih di kelilingi banyak sawah.
Bidang pertanian di sekitaran ini selain padi adalah pohon cokelat. Tahun 2018 biji cokelat hasil panen para petani menjadi salah satu pemasok biji mentah kakao. Hasil ini menjadi nilai tambah bagi para kelompok tani tersebut.
3 tahun kemudian, kelompok tani tersebut mendapat apresiasi dan akan terus berkembang dalam pengelolaan kakao. Kemudian, desa wisata terbentuk sebagai bentuk inovasi dari kelompok tani tersebut.
Pengembangan produk ini dapat memperkuat ekonomi desa dari produk-produk cokelat lokal di Jawa Timur. Selain itu, banyaknya wisatawan datang membuat pergerakan ekonomi desa juga meningkat.
Fasilitas Pendukung di Cokelat Mojopahit
Selain mengunggulkan produk cokelat, wisata desa BMJ Mojopahit menyediakan tempat edukasi dan rekreasi. Di awal pintu masuk, wisatawan ditunjukkan patung Arca Agung Maha Patih Gajah Mada yang sangat tinggi dan mendapatkan rekor muri patung tertinggi dan terbesar.
Patung ini menjadi edukasi kepada wisatawan dan membantu daya tarik dengan nuasa sejarah dan budaya kerajaan Mojopahit. Selain patung tinggi, ada miniatur patung dan miniatur candi-candi yang ada di Jawa Timur dan setiap candi diberikan indformasi sehingga wisatawan mendapatkan informasi yang menarik.
Selain itu fasilitas yang sangat disukai anak-anak yaitu kolam renang, wahana bermain anak, dan lapangan outbond. Paling penting terdapat galeri produk cokelat dan toko oleh-oleh seperti baju. Ini lah menjadi transformasi ekonomi desa yang menguntungkan.
Produk Olahan Cokelat Dan Galeri/Toko Oleh-Oleh Sebagai Pendukung Ekonomi Desa. Sumber : Dokumen Pribadi
Pemberdayaan Masyarakat dan Harapan di Masa Depan
Untuk mendukung kelancaran dan perkembangan wisata desa BMJ Mojopahit adalh dengan mendukung masyarakat sekitar. Masyarakat diikutkan andil dalam wisata desa ini. Karena sebagian tenaga kerja berasal dari warga desa sekitar. Masyarakat diberikan pelatihan budidaya kakao, proses produk pengolahan cokelat hingga layanan toko dan wisata.
Melihat pergembangan inovasi setiap tahunnya dari wisata desa ini, di harapkan akan tetap ada sebagai wisata edukasi, wisata yang dapat membangkitkan ekonomi desa. Harapan lainnya produk-produk olahan cokelat ini baik cokelat batang, minuman, dan roti dapat diperluas pasarnya, agar banyak wisatawan yang mengetahuinya.
Harapan-harapan itu menjadi tantangan dan peluang yang bagus untuk tetap mempertahankan keaslian produk, budaya, dan wisata yang modern. Transformasi ekonomi desa melalui wisata dan olahan cokelat dapat menjadi inspirasi bagi desa lainnya.
Setiap desa pasti memiliki potensi-potensi dari alam dan masyarakat, pemerintah, komunitas yang saling bergotong-royong untuk meningkatkan kesejahteraan bersama. Jika Kawan ingin melepas penat dan sedang berada disekitaran Mojokerto Jawa Timur, Yuk mampir sejenak untuk menikmati keindahan wisata desa ini.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
