Di kawasan Monte Rico 67, Parque Residencial Coacalco, 55720 San Francisco Coacalco, Meksiko, berdiri sebuah sekolah swasta dengan nama Indonesia di dalamnya. Adalah Colegio Indonesia, sebuah institusi pendidikan yang jadi simbol kedekatan hubungan Indonesia dengan Meksiko.
Colegio Indonesia adalah sekolah swasta dengan berbagai fasilitas modern. Jenjang pendidikan yang ditawarkan adalah mulai dari sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah pertama (SMP).
Sekolah Swasta dengan Nama Indonesia di Meksiko
Melansir dari ANTARA, Colegio Indonesia didirikan oleh Isabel Olguin Romo pada tahun 1979. Sekolah ini merupakan satu-satunya sekolah swasta dengan nama Indonesia di Meksiko.
Sebagai informasi, Meksiko memiliki total tiga sekolah dengan nama Indonesia. Selain Colegio Indonesia, ada juga Escuela de la Republica Indonesia di Tacuba dan Escuela de la Republica de Indonesia di Itzapalapa. Keduanya merupakan sekolah dasar negeri di Kota Meksiko.
Meskipun memiliki nama Indonesia, Colegio Indonesia tidak memiliki hubungan atau kerja sama dengan pemerintah alias independen. Hal ini berbeda dengan dua sekolah negeri lainnya yang merupakan hasil kerja sama bilateral antara Indonesia dan Meksiko.
Program dan kurikulum Colegio Indonesia sepenuhnya dikelola oleh mereka sendiri. Pendirinya adalah mantan guru di Escuela de la Republica Indonesia di Tacuba yang cinta dengan Indonesia.
Tiap tahunnya, Colegio Indonesia menampilkan berbagai pertunjukan, seperti musik, tari, dan drama yang dibalut dalam ajang Indofest. Anak-anak akan menunjukkan penampilan terbaik mereka pada helatan tersebut.
Uniknya, guru dan siswa Colegio Indonesia juga rutin mengikuti upacara kemerdekaan Indonesia setiap tanggal 17 Agustus di KBRI Meksiko. Bahkan, KBRI Meksiko pernah menyumbang buku-buku berbahasa Inggris yang membahas tentang Indonesia kepada sekolah tersebut.
Sekolah Tanpa PR
Colegio Indonesia memiliki model pendidikan unik, yaitu tidak memberikan pekerjaan rumah (PR) bagi siswanya di seluruh tingkatan. Alih-alih memberi PR, sekolah ini mendorong agar anak-anak dapat lebih berkembang.
Menyadur dari situs resminya, Colegio Indonesia memiliki banyak esktrakulikuler, seperti sepak bola, Taek Won Do, senam artistik, paduan suara, drone, robotika, dan sebagainya. Beberapa jenis ekstrakulikuler dibedakan di setiap jenjang.
Namun, ada satu esktrakulikuler wajib yang ada di semua jenjang, yakni catur. Konon, catur dipilih sebagai bagian dari kurikulum untuk meningkatkan pemikiran logis anak-anak. Sekolah ini juga pernah mendorong adanya kompetisi catur dengan Indonesia.
Bahasa utama di sekolah ini adalah bahasa Spanyol dan Inggris. Bahasa Indonesia juga diajarkan, tapi ada biaya tambahan bagi siswa yang ingin mengambilnya.
Bahkan, anak-anak di jenjang sekolah TK pun didorong untuk dapat berbahasa Inggris dengan baik. Sistem mengajarnya pun sudah dipadukan dengan teknologi canggih, sehingga pembelajaran lebih komprehensif dan praktis.
Pada jenjang SD, anak-anak diajarkan keterampilan berkomunikasi, menulis, dan mengekspresikan diri. Kemudian, di tingkatan selanjutnya, anak-anak diberikan program bisnis muda untuk mempromosikan kewirausahaan pemuda.
Seluruh kawasan dipantau dengan kamera pengawas selama 24 jam penuh. Berbagai fasilitas bermain anak juga bisa dijumpai di area sekolah.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
