Banyak orang merayakan Natal dan meromantisasikan pergantian tahun dengan menghabiskan waktu bersama orang-orang terkasih. Apakah Kawan salah satu dari mereka?
Di musim hujan yang tak menentu ini, Kawan dan keluarga bisa menghangatkan diri dengan menonton beberapa film Indonesia terbaik bertemakan keluarga. Berikut deretan rekomendasi film Indonesia yang bisa Kawan akses di berbagai platform!
1 Kakak 7 Ponakan (2025)
Film ini menceritakan tentang Moko, seorang kakak yang mengurus ketujuh ponakannya, dari yang masih kecil hingga yang sudah tua bangka. Moko juga berperan sebagai tulang punggung yang harus menanggung semua biaya kehidupan layaknya orang tua.
Moko hanyalah arsitek muda yang memiliki visi hidup "Bekerja untuk menghidupi keluarga". Cita-cita? Seketika punah ketika dunianya mulai berubah. Konflik antara cinta, karier, keluarga, dan diri sendiri sudah menjadi kerabat baginya.
Kawan akan dibuat menangis, kesal, terharu, dan mungkin relate bagi beberapa generasi sandwich. Akankah hidup Moko harus terus memikul beban keluarganya sendirian?
Home Sweet Loan (2024)
Film adaptasi dari novel karya Almira Bastari ini mengisahkan tentang Kaluna, gadis kantoran yang bercita-cita memiliki rumah sendiri. Tekanan keluarga di rumah lamanya yang dipenuhi oleh anggota keluarga kakaknya sering kali memicu huru-hara. Hal ini membuat Kaluna semakin yakin untuk pergi dan tinggal di rumah sendiri.
Tak mudah bagi Kaluna untuk mewujudkan impiannya itu, apalagi dirinya yang seorang anak bungsu. Kehidupan asmara hingga keluarga seolah menghalangi kesempurnaan usahanya dalam mencapai impiannya. Akankah Kaluna berhasil membeli rumah untuk dirinya sendiri?
Miracle In Cell No. 7 (2022)
Miracle In Cell No.7 merupakan film drama keluarga Indonesia yang diadaptasi dari film Korea Selatan berjudul serupa dari tahun 2013. Dodo, seorang ayah keterbelakangan mental, harus hidup di balik jeruji besi karena tuduhan pemerkosaan dan pembunuhan ketika berusaha menolong seorang anak kecil yang terjatuh.
Kehangatan dibentuk oleh para tahanan di sel nomor 7 ketika mengakali berbagai macam cara agar Dodo dinyatakan tak bersalah dan bertemu dengan putri kecil Dodo di dalam sel. Berbagai macam emosional Kawan akan dimainkan selama menonton kisahnya.
Ngeri-Ngeri Sedap (2022)
Ketidakakuran antara anak dan orang tua sering kali ditemukan di sebuah keluarga. Perbedaan keinginan dan prioritas merupakan pemicu yang kerap menjadi pematiknya.
Film berlatar suku Batak ini menceritakan kisah Pak Domu dan Mak Domu, pasangan suami istri yang merindukan anak-anaknya yang sedang merantau dan berharap bisa menghadiri acara adat.
Namun, karena renggangnya hubungan Pak Domu dengan anak-anaknya—Sarma, Domu, Gabe, dan Sahat, hal ini memancing Mak Domu dan Pak Domu memperdayai suatu cara agar anak-anak mereka kembali pulang. Bagaimanakah cara Mak Domu dan Pak Domu supaya berhasil membujuk anak-anaknya?
Gara-Gara Warisan (2022)
Perang kakak-adik, yang tak pernah akur, yang seketika memperebutkan harta warisan sang ayah mencampurkan banyak warna di film ini. Gara-Gara Warisan melukiskan kisah antara Adam si sulung, Laras anak tengah, dan Dicky si bontot yang sering kali membuat masalah, saling bersaing untuk mendapatkan warisan guest house yang ayahnya titipkan.
Konflik antara keluarga, karyawan guest house, dan tiga bersaudara tersebut akan membuat Kawan mendengus kesal, meneteskan air mata, dan tertawa terbahak-bahak. Siapakah pemenang terpilih warisan sang ayah?
Just Mom (2022)
Diangkat dari novel Ibu, Doa yang Hilang karya Bagas D Bawone, film ini menceritakan tentang Siti, seorang ibu yang dikelilingi rasa kesepian karena anak-anak kandungnya, Tiwi dan Damar, sibuk dengan pekerjaan masing-masing.
Siti semakin menua; kondisi kesehatannya melemah dan mengidap kanker di masa tuanya. Siti dan Jalu, anak angkatnya, membantu merawat Murni, perempuan gelandangan ODGJ yang tengah hamil tua yang Siti temukan di suatu tempat.
Namun, kedatangan Murni membuat kekhawatiran besar bagi anak-anak Siti terhadap keselamatan dan kesehatan ibunya. Bagaimanakah akhir dari kisah keluarga ini?
Keluarga Cemara (2019)
Setelah tertimpa musibah, hidup Abah kini dalam kemiskinan dan yang mengharuskannya membawa keluarganya pindah rumah ke desa terpencil. Abah, seorang kepala keluarga, menjalani hidupnya yang tak sesuai rencana, ditemani istri (Emak) dan anak-anaknya (Euis, Cemara, Agil).
Lika-liku yang dijalani oleh keluarga Abah dihadapi dengan kebersamaan serta saling mengisi dan melengkapi. Kesulitan dan ketidaknyamanan dikalahkan oleh hangatnya keharmonisan yang terjalin di keluarga ini. Meskipun ada pahit-manisnya, keluarga merupakan harta yang paling berharga, bukan?
Susah Sinyal (2017)
Hubungan antara ibu dan anak perempuan sering kali dipenuhi dengan perasaan yang kompleks dan rentan konflik. Sebagaimana kisah Susah Sinyal yang merepresentasikan kompleksnya hubungan antara Ellen, seorang ibu sekaligus pengacara ternama, yang tidak banyak meluangkan waktu untuk anak tunggalnya, Kiara, yang merasa kesepian.
Kiara yang sedari kecil dekat dengan neneknya, Agatha, seketika dunianya runtuh ketika mengetahui Agatha meninggal. Ellen disarankan psikolog untuk mengajak Kiara quality time berdua bersamanya ke Sumba.
Bagaimanakah lika-liku keluarga kecil ini? Akankah sang ibu berhasil memperbaiki hubungan dengan anaknya?
Setelah membaca sinopsis kedelapan film keluarga Indonesia tadi, kira-kira, film apa yang menyangkut di hatimu, Kawan?
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News