12 desember memperingati hari apa ini daftar peringatannya - News | Good News From Indonesia 2025

12 Desember Memperingati Hari Apa? Ini Daftar Peringatannya

12 Desember Memperingati Hari Apa? Ini Daftar Peringatannya
images info

12 Desember Memperingati Hari Apa? Ini Daftar Peringatannya


Tanggal 12 Desember ternyata menyimpan beragam makna, baik di Indonesia maupun di tingkat internasional. Pada tanggal tersebut kita merayakan berbagai peringatan penting yang membawa beragam makna, seperti ketahanan, perjuangan, kemanusiaan, dan keadilan.

Mengetahui apa saja peringatan pada hari tersebut akan membantu kita memahami pelajaran yang bisa diambil serta turut merayakan bersama orang-orang.

Untuk Kawan yang penasaran, berikut daftar hari peristiwa penting yang jatuh pada tanggal 12 Desember. 

Hari Bhakti Transmigrasi

Di Indonesia, 12 Desember diperingati sebagai Hari Bhakti Transmigrasi. Peringatan ini terkait dengan pelaksanaan program transmigrasi pertama pascakemerdekaan yang diberangkatkan pada 12 Desember 1950.

Saat itu, rombongan keluarga dari Pulau Jawa dipindahkan ke daerah-daerah baru seperti Lampung dan Lubuklinggau sebagai bagian dari upaya pemerataan penduduk dan pembangunan.

Gagasan tentang transmigrasi sendiri sudah muncul jauh sebelum itu. Ir. Soekarno telah menyuarakan ide pemindahan penduduk sejak 1920-an sebagai cara mengurangi kepadatan dan ketimpangan tenaga kerja antarwilayah.

Setelah Indonesia merdeka, Mohammad Hatta mendorong realisasi program ini sebagai salah satu strategi pembangunan nasional dan pemerataan kesejahteraan. Program ini terus berjalan hingga saat ini di bawah tanggung jawab Kementerian Transmigrasi. 

Hari Bhakti Transmigrasi menjadi momentum untuk menghargai peran para transmigran yang membuka permukiman baru di daerah-daerah terpencil.

Di saat yang sama, hari ini juga mengingatkan bahwa pemerataan pembangunan dan kualitas hidup di luar Jawa masih menjadi agenda penting yang perlu terus diperjuangkan.

baca juga

Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas)

Masih di tanggal yang sama, dunia ekonomi digital Indonesia merayakan Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas). Awalnya digagas oleh beberapa e-commerce besar pada tahun 2012, Harbolnas kemudian berkembang menjadi festival belanja tahunan dan peringatan nasional yang identik dengan tanggal 12.12 dan didukung oleh Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA).

Harbolnas bertujuan mendorong masyarakat untuk lebih akrab dengan transaksi daring, sekaligus mengangkat produk-produk lokal agar makin dikenal.

Dalam periode ini, berbagai platform e-commerce, pelaku usaha UMKM, hingga layanan perbankan dan logistik berkolaborasi menawarkan promo dan diskon besar-besaran.

Bagi konsumen, 12 Desember sering identik dengan “panen diskon” akhir tahun. Namun di balik itu, Harbolnas juga mencerminkan bagaimana perilaku belanja masyarakat Indonesia bergeser ke arah digital, serta bagaimana ekosistem ekonomi kreatif dan UMKM beradaptasi memanfaatkan ruang online.

Hari Jaminan Kesehatan Universal 

Secara global, tanggal 12 Desember diperingati sebagai Hari Jaminan Kesehatan Universal atau Universal Health Coverage (UHC) Day. Peringatan ini mengingatkan dunia bahwa setiap orang, di mana pun berada, berhak mendapatkan layanan kesehatan yang berkualitas tanpa terbebani masalah biaya.

Gagasan UHC menekankan bahwa masyarakat seharusnya bisa mengakses pelayanan kesehatan ketika dibutuhkan, mulai dari layanan promotif, preventif, kuratif, hingga rehabilitatif tanpa harus jatuh miskin karena biaya pengobatan. Prinsip “kesehatan untuk semua” inilah yang menjadi inti peringatan UHC Day.

Majelis Umum PBB secara resmi menetapkan 12 Desember sebagai International Universal Health Coverage Day pada tahun 2017 melalui Resolusi 72/138.

baca juga

Sejak itu, berbagai negara memanfaatkan momen ini untuk meninjau kembali kesiapan sistem kesehatan mereka, termasuk pendanaan, ketersediaan tenaga kesehatan, hingga akses layanan di daerah terpencil.

Hari Netralitas Internasional 

Masih di lingkup PBB, hari besar pada 12 Desember juga ditetapkan sebagai Hari Netralitas Internasional atau International Day of Neutrality. Hari ini lahir atas inisiatif Turkmenistan, yang mendorong PBB untuk mengakui pentingnya prinsip netralitas dalam hubungan internasional dan upaya perdamaian.

Secara sederhana, netralitas adalah sikap suatu negara untuk tidak memihak dalam konflik bersenjata antara pihak lain, serta menahan diri dari tindakan yang bisa ditafsirkan sebagai keberpihakan.

Dalam praktiknya, negara yang netral tetap bisa berperan aktif sebagai mediator, fasilitator dialog, atau tuan rumah perundingan damai.

Peringatan Hari Netralitas Internasional mengingatkan dunia bahwa stabilitas dan keamanan global tidak hanya bergantung pada kekuatan militer, tetapi juga pada kemampuan negara-negara membangun kepercayaan, menghormati hukum internasional, dan memilih jalan dialog dibanding eskalasi konflik.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Birrbik Faza Muhammad lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Birrbik Faza Muhammad.

BF
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.