KEBUMEN (KebumenUpdate.com) – Persoalan kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Kebumen menunjukkan tren peningkatan.
Isu penting ini kemudian menjadi fokus utama dalam rangkaian peringatan Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (HAKTP) yang digelar di Ruang Teater Disarpus Kebumen, Kamis 27 November 2025.
Acara yang diinisiasi oleh Migrant CARE Kebumen bekerja sama dengan Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A), PPRBM Solo, dan DESBUMI Kebumen ini mengusung tema Bersatu untuk Akhiri Kekerasan Digital dan Komoditisasi Terhadap Perempuan dan Pekerja Migran Perempuan.
Data dari Dinsos P3A Kebumen mencatat peningkatan signifikan kasus kekerasan. Pada tahun 2023, tercatat 73 kasus. Angka ini meningkat menjadi 85 kasus di sepanjang tahun 2024 (42 menimpa perempuan dan 43 menimpa anak).
Lebih mencemaskan, hingga September 2025, jumlah kasus sudah mencapai 122 kasus, didominasi oleh kekerasan seksual dan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
Baca Selengkapnya