Padang, pasbana – Di tengah duka akibat banjir bandang yang melanda Kota Padang pada 28 November 2025, ada secercah hangat yang datang dari dapur-dapur masyarakat Minang. Hangatnya rendang, warisan kuliner dunia versi UNESCO yang dikenal tangguh menghadapi waktu, kembali menjadi simbol solidaritas.
Pemerintah Kota Padang menginisiasi gerakan donasi rendang untuk membantu ribuan warga yang terdampak. Langkah ini bukan hal baru bagi masyarakat Minang. Dalam tradisi lokal, makanan yang mampu bertahan hingga berbulan-bulan ini kerap menjadi “penjaga hidup” saat perjalanan jauh maupun bencana.
“Kami mengajak seluruh instansi, pelaku usaha, perhotelan, BUMN/BUMD, dunia perbankan hingga komunitas untuk ikut berdonasi rendang,” ujar Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata Padang, Ashari Hidayat, dalam Rapat Kolaborasi Pentahelix bertema Pariwisata Pulih Bersama di Youth Center, Kamis (11/12/2025).