Indonesia, melalui Menteri Luar Negeri Sugiono, kembali menegaskan komitmennya yang teguh untuk memperjuangkan perdamaian di Timur Tengah dan kemerdekaan Palestina.
Hal ini disampaikan dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Darurat negara-negara Arab dan Islam di Doha, Qatar, pada Senin, yang membahas agresi Israel baru-baru ini.
Menlu Sugiono, yang mewakili Presiden Prabowo Subianto, menyatakan solidaritas Indonesia dengan Qatar dan menegaskan kembali dukungan bagi kemerdekaan Palestina.
“Indonesia menyatakan solidaritasnya dengan Qatar dan menegaskan kembali komitmennya terhadap perdamaian di Timur Tengah, termasuk dukungan teguh terhadap kemerdekaan Palestina,” ungkapnya dalam sebuah unggahan di X.
Keikutsertaan Indonesia dalam KTT ini merupakan bentuk pelaksanaan mandat konstitusi untuk ikut melaksanakan ketertiban dunia. Langkah ini melanjutkan diplomasi langsung Presiden Prabowo yang sebelumnya telah menyampaikan solidaritas kepada Emir Qatar.
Indonesia mengecam keras serangan Israel ke Doha pada 9 September 2025 sebagai pelanggaran berat hukum internasional yang mengancam kedaulatan dan perdamaian regional.
Melalui Kementerian Luar Negeri, Indonesia juga mendesak tindakan tegas. “Indonesia mengecam agresi ini dan kembali mengulangi seruannya kepada DK PBB untuk... secara tegas menghentikan tindakan Israel dan menjamin akuntabilitas,” tegas pernyataan resmi @Kemlu_RI.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
