PSSI telah mengumumkan secara resmi Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia. Pelatih asal Belanda ini akan ditemani oleh Alex Pastoor dan Denny Landzaat sebagai asisten pelatih.
Tetapi dibandingkan dengan Patrick Kluivert, Nitizen Indonesia malah mengagumi sosok Alex Pastoor. Dirinya dianggap akan menjadi otak dari taktik skuat Garuda nantinya.
Pria kelahiran 26 Oktober 1966 ini memang bukan nama mentereng sebagai pemain seperti halnya Patrick Kluivert dan Denny Landzaat. Perjalanan karier Alex Pastoor sebagai pemain tidak begitu bersinar.
Pemain yang beroperasi sebagai gelandang ini hanya membela tim papan bahwa Belanda. Dia membela Volendam untuk waktu yang lama.
Pastoor juga pernah membela Heerenveen. Namun, sepanjang karier, Pastoor tidak pernah dapat panggilan dari Timnas Belanda.
Selain itu, ia juga pernah memperkuat tim Liga Belgia, Harelbeke, dan dua klub Liga Austria, yaitu SC Rheindorf Altach dan SC Austria Lustenau. Dirinya lalu pensiun pada tahun 2001.
Dijuluki The Profesor
Setelah pensiun pada 2001, Pastoor lantas menekuni karier sebagai pelatih. Pastoor memulainya dengan jadi pelatih di AZ Alkmaar U-19.
Dia sempat pergi ke Turki untuk melatih Fenerbahce U-21. Tetapi namanya mulai mencuat ketika dia melatih Excelsior pada 2009 hingga 2011.
Pastor meraih sukses, dengan membawa klub promosi dari Erste Divisie menuju Eredivisie. Pada musim 2014/2025, dari assten, Pastoor dapat kepercayaan jadi manajer interim AZ Alkmaar. Dia menggantikan Marco van Basten.
Pastoor lantas dijuluki The Profesor berkat kepiawaiannya membesut sejumlah tim hingga promosi ke kasta teratas Liga Belanda, Eredivisie. Kepiawaian pelatih asal Belanda ini pun dipuji oleh pengamat sepak bola Ronny Pangemanan.
"Saya pikir kuncinya ada di Alex Pastoor, dia adalah seorang ahli analisis pertandingan yang sangat luar biasa," kata Bung Ropan, sapaan Ronny Pangemanan dikutip dari video yang diunggah dalam kanal youtube Bung Ropan, Minggu (12/01/2025).
Pernah latih Tom Haye
Alex Pastoor ternyata juga punya kedekatan dengan salah satu pemain diaspora Indonesia dari Belanda, Tom Haye. Ketika itu Tom Haye masih berkewarganegaraan Belanda.
Pertemuan pelatih berusia 58 tahun dengan Thom Haye ini terjadi di terjadi di AZ Akmaar pada 2014. Saat itu Pastoor menjadi pelatih pelatih AZ Akmaar, sementara Haye sebagai pemain.
Melansir dari Transfermarkt, Thom Haye bermain sebanyak dua kali di Bawah kepelatihan Pastoor. Dua pertandingan itu terjadi pada pekan keempat dan kelima Eredivisie 2014/2015.
Pada pekan keempat, AZ Alkmaar menang 3-1 dari FC Dordrecht di M-Scores Stadium pada 30 Agustus 2014. Haye bermain sebagai starter dan bermain penuh.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
