apa itu resensi novel tujuan struktur dan contohnya - News | Good News From Indonesia 2025

Apa Itu Resensi Novel, Tujuan, Struktur, dan Contohnya

Apa Itu Resensi Novel, Tujuan, Struktur, dan Contohnya
images info

Apa Itu Resensi Novel, Tujuan, Struktur, dan Contohnya


Ketika selesai membaca sebuah novel yang menggetarkan hati, sebagian dari kita mungkin ingin menulis pendapat tentangnya — entah untuk merekomendasikan ke teman, atau sekadar menuangkan kesan pribadi. Nah, kegiatan seperti itu sebenarnya disebut resensi. Melalui resensi, pembaca dapat mengulas isi, gaya bahasa, hingga pesan moral dalam sebuah karya sastra secara lebih mendalam.

Pengertian Resensi Novel dan Fungsinya

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), resensi berarti ulasan atau pertimbangan terhadap suatu karya, biasanya berupa buku. Maka, resensi novel adalah tulisan berisi tanggapan dan penilaian terhadap sebuah novel dari berbagai sisi — mulai dari tema, gaya bahasa, hingga pesan yang ingin disampaikan pengarang.

Fungsi resensi tidak sekadar memberi tahu isi cerita, tetapi juga membantu pembaca lain menilai apakah novel tersebut layak dibaca. Di sisi lain, resensi memberi ruang bagi penulis untuk menerima umpan balik yang membangun.

Resensi juga berfungsi memperkaya wawasan pembaca, meningkatkan apresiasi terhadap sastra Indonesia, serta menjadi jembatan antara pembaca, penulis, dan penerbit. Dalam konteks pendidikan, resensi melatih kemampuan berpikir analitis dan ekspresif mahasiswa, karena mereka belajar menilai karya secara objektif sekaligus mengasah gaya penulisan argumentatif.

baca juga

Tujuan Penulisan Resensi

Berdasarkan Modul Bahasa Indonesia Universitas Terbuka (2021), tujuan utama penulisan resensi adalah memberikan informasi dan penilaian terhadap isi sebuah novel agar pembaca dapat menentukan minat bacanya. Selain itu, resensi bertujuan menumbuhkan apresiasi terhadap karya sastra serta melatih kemampuan berpikir kritis dan menulis argumentatif bagi penulisnya.

Secara lebih luas, penulisan resensi juga bertujuan membangun budaya literasi dan berdiskusi yang sehat. Dengan menulis resensi, seseorang belajar melihat makna di balik cerita, mengidentifikasi pesan moral, dan menilai kekuatan serta kelemahan karya secara seimbang.

Melalui resensi, pembaca tak hanya menikmati cerita, tetapi juga memahami konteks sosial, budaya, dan nilai kemanusiaan yang terkandung di dalamnya.

Struktur Resensi Novel

Agar lebih terarah, resensi biasanya disusun dengan struktur tertentu. Berdasarkan panduan dari Balai Bahasa Kemendikbud (2018), strukturnya terdiri dari:

  1. Identitas buku — mencakup judul, penulis, penerbit, tahun terbit, dan jumlah halaman.
  2. Ringkasan isi — menceritakan garis besar alur tanpa membocorkan keseluruhan cerita.
  3. Kelebihan dan kekurangan — berisi analisis terhadap gaya bahasa, karakter, dan pesan moral.
  4. Kritik dan saran — opini penulis resensi secara objektif dan membangun.
  5. Kesimpulan — merangkum kesan akhir terhadap novel tersebut.

Struktur ini membuat resensi tetap logis dan mudah dipahami pembaca dari berbagai kalangan.

baca juga

Contoh Singkat Resensi

Judul: Laut Bercerita
Penulis: Leila S. Chudori
Penerbit: KPG (Kepustakaan Populer Gramedia), 2017

Novel Laut Bercerita menghadirkan kisah pilu aktivis mahasiswa di era reformasi yang menjadi korban penculikan politik. Melalui tokoh Biru Laut dan teman-temannya, pembaca diajak menyelami makna perjuangan, kehilangan, dan kemanusiaan.

Gaya bahasa Leila yang puitis membuat setiap halaman terasa hidup dan penuh emosi. Kelebihan novel ini terletak pada kedalaman riset sejarah dan kekuatan narasi yang membangun empati.

Namun, beberapa pembaca mungkin merasa alurnya lambat di bagian tengah cerita. Meski begitu, Laut Bercerita tetap menjadi karya monumental yang menggugah kesadaran sosial dan sejarah bangsa.

Resensi novel bukan hanya kegiatan akademik, tetapi juga bentuk apresiasi terhadap karya sastra. Dengan menulis resensi, kita belajar membaca lebih kritis, memahami makna yang tersembunyi, dan melatih kemampuan berpikir analitis. Setiap pembaca punya sudut pandang unik, dan lewat resensi, suara itu bisa turut memperkaya dunia literasi Indonesia.

baca juga

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

TA
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.