Halo, Kawan GNFI! Pernahkan Kawan melihat bentuk pohon cokelat? Pernah membayangkan bagaimana proses dari buah kakao hinga cokelat bisa di konsumsi? Kawan bisa melihat itu semua di wisata desa BMJ Mojopahit.
Tidak hanya mengunggulkan wisata saja, tapi, tempat ini menjadi pusat edukasi/pelatihan dari anak sekolah hingga wisatawan dewasa. Apa saja keseruan yang didapatkan? dan apa saja informasi yang bisa kita pelajari? Yuk, kita bahas bersama-sama!
Kegiatan di Cokelat Mojopahit
Awal kita masuk wisata ini, Kawan akan di perlihatkan sesuatu yang menarik dan bisa menjadi wawasan. Terdapat patung yang mendapatkan rekor MURI patung Gajah Mada tertinggi sekitar 23 meter. Disamping kanan-kiri patung tersebut juga terdapat informasi silsilah Raja Mojopahit dan terdapat ukiran Sumpah Amukti Palapa.
Tidak hanya itu saja, kawan juga ditunjukkan beberapa patung yang berukuran kecil disetiap jalan. Setelah sedikit masuk kedalam, Kawan akan langsung diperlihatkan kolam renang anak dan wahana air lainnya serta terdapat galeri oleh-oleh.
Untuk menuju pabrik cokelat, setiap lorong yang Kawan lewati, akan ada tulisan informasi kapan beridirinya wisata desa ini, siapa saja yang sudah berkunjung, dan masih banyak informasi yang sangat menarik dan patut dipelajari sebagai wawasan sosial-budaya.
Setelah memasuki kawasan pabrik cokelat, Kawan akan di tunjukkan miniatur candi-candi yang ada di Jawa Timur dan banyaknya pohon cokelat disekitaran ini. Gedung pengolahan cokelat berada di pojok halaman tersebut. Kawan akan diarahkan untuk berjalan berlawanan jarum jam atau bergerak ke arah kanan.
Terdapat lorong dan ruangan dengan kaca lebar, dimana didalamnya Kawan bisa melihat proses awal pre dryer dari biji kakao hingga menjadi bubuk cokelat atau batangan cokelat yang siap Kawan nikmati. Bau yang dihasilkan dari proses tersebut, membuat Kawan merasakan ketenangan dari bau cokelat.
Proses Pengolahan Biji Kakao Hingga Siap di Konsumsi. Sumber : Dokumen Pribadi
Di setiap lorong tersebut juga terdapat banyak informaasi seperti fun fact cokelat untuk kesehatan, quotes dari ilmuan tentang cokelat, data konsumsi cokelat di dunia, dan lain sebagainya.
Data Konsumsi Cokelat Di Dunia Menurut Cokelat Mojopahit. Sumber : Dokumen Pribadi
Selain di buka untuk umum sebagai wisatawan dan tour mandiri. Disini juga bisa digunakan untuk tempat magang, tour industri, cooking class, dan sebagainya, untuk skala besar Kawan bisa menghubungi pihat wisata desa di cokelatmojopahit.com.
Dampak Terhadap Masyarakat
Adanya wisata desa ini membuat peluang baru bagi para petani, pemandu wisata, pekerja industri makanan, penjaga kolam renang, hingga penjaga toko oleh-oleh. Semuanya melibatkan tenaga desa setempat.
Dulu berawal hanya pertanian kakao, tapi, hingga sekarang dibuka wisata desa yang setiap harinya tidak pernah sepi pengunjung. Dengan menyediakan parkiran sangat luas dan tempat perkemahan bagi kegiatan anak-anak sekolah.
Selain itu, masyarakat desa diberikan pelatihan, bimbingan sehingga masyarakat memiliki keterampilan baru.
Tantangan dan Harapan di Masa Depan
Dibalik keunikan dan menciptakan peluang kerja bagi masyarakat, adapun tantangan yaitu harus tetap menjaga konsisten kualitas kakao sehingga menghasilkan rasa cokelat yang tetap enak.
Tantangan selanjutnya yaitu tetap menjaga lingkungan tetap bersih, aman, dan berinovasi. Karena itu sebagai pemilik, pegawai, dan wisatawan ikut andil dalam menjaga lingkungan tetap rapi, bersih, dan aman.
Dari tantangan tersebut, harus dilakukan bersama-sama sehingga dapat mewujudkan harapan-harapan indah di masa depan. Wisata desa ini harus tetap berkembang-lebih menarik, lebih banyak wisatawan, memperluas pemasaran, dan menjadi contoh desa wisata yang penuh edukasi dan memperdayakan masyarakat untuk masyarakat sejahtera.
Yuk, bersama-sama menjadi bagian dari trasnformasi dengan mendukung wisata desa lokal untuk ekonomi sejahtera.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
