Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengumumkan kabar gembira dari sektor industri. Pada triwulan I-2025, industri kulit, barang dari kulit, dan alas kaki mencatat pertumbuhan yang menggembirakan sebesar 8,3 persen secara year-on-year (yoy).
Capaian ini bahkan melampaui pertumbuhan ekonomi nasional yang sebesar 5,12 persen.
“Pertumbuhan industri kulit, barang dari kulit, dan alas kaki pada triwulan pertama 2025 berada di atas pertumbuhan ekonomi nasional,” ujar Agus Gumiwang dalam peresmian gedung baru Balai Pemberdayaan Industri Persepatuan Indonesia (BPIPI) di Sidoarjo, Jawa Timur, dikutip dari Antara.
Pertumbuhan ini ditopang oleh kinerja ekspor yang solid. Pada periode Januari-Agustus 2025, ekspor alas kaki nasional meroket hingga 11,89 persen, mencapai nilai 5,16 miliar dolar AS.
Potensi industri dalam negeri juga semakin kuat dengan adanya 23.010 merek alas kaki lokal yang terdaftar.
Sektor ini pun memainkan peran krusial dalam penyerapan tenaga kerja, dengan menyerap lebih dari 730.000 pekerja dari berbagai skala usaha.
Prestasi ini memperkuat posisi Indonesia sebagai eksportir alas kaki terbesar keenam di dunia. Menperin juga menekankan pentingnya dukungan berkelanjutan.
“Saya berharap, semangat untuk melaksanakan peningkatan penggunaan produk dalam negeri secara konsisten juga dapat dilaksanakan oleh seluruh jajaran pemerintah daerah, kementerian serta lembaga lainnya,” pungkas Agus Gumiwang, menutup pernyataannya.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
