daftar nama paskibraka tingkat tahun 2025 putra putri terbaik dari seluruh indonesia - News | Good News From Indonesia 2025

Daftar Nama Paskibraka Tingkat Pusat Tahun 2025, Putra-Putri Terbaik dari Seluruh Indonesia

Daftar Nama Paskibraka Tingkat Pusat Tahun 2025, Putra-Putri Terbaik dari Seluruh Indonesia
images info

Daftar Nama Paskibraka Tingkat Pusat Tahun 2025, Putra-Putri Terbaik dari Seluruh Indonesia


Setiap tahunnya, peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka selalu menjadi momen sakral dan penuh kebanggaan. Salah satu bagian paling ditunggu adalah pengibaran dan penurunan Sang Saka Merah Putih oleh Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat nasional. 

Pada tahun 2025 ini, sebanyak 76 pelajar terbaik dari 38 provinsi resmi terpilih untuk mengibarkan bendera Merah Putih di Istana Negara pada peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Mereka adalah para siswa-siswi terpilih yang telah melalui proses seleksi ketat sejak awal tahun, mulai dari tingkat kabupaten/kota, provinsi, hingga nasional.

Seleksi Paskibraka Nasional 2025 diselenggarakan oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan melibatkan berbagai aspek penilaian, mulai dari tes fisik, kesehatan, kedisiplinan, wawasan kebangsaan, psikotes, hingga rekam jejak digital.

Pemusatan pendidikan dan pelatihan nasional dilakukan pada 25 Juni hingga 2 Juli 2025 di Jakarta. Selama masa karantina, para calon paskibraka dibina secara intensif agar siap mengemban tugas kenegaraan di hadapan Presiden RI, para pejabat tinggi negara, serta seluruh rakyat Indonesia.

baca juga

Daftar Nama Paskibraka Tingkat Pusat 2025

Berikut adalah daftar nama anggota Paskibraka Tingkat Pusat Tahun 2025 beserta asal provinsi dan sekolah masing-masing:

Aceh

  • Muhammad Ridho (SMAN Modal Bangsa)
  • Nathania Putri Diwansyah (SMAN 1 Banda Aceh)

Sumatra Utara

  • Adinata Kurniawan Harahap (SMA Adzkia Medan)
  • Kristine Andeska Br. Ginting (SMAN 1 Pancur Batu)

Sumatra Barat

  • Habib Burhan (SMAN 1 Pancung Soal)
  • Lulu Athul Fuadah (SMAN 1 Sitiung)

Riau

  • Rafael Varindra (SMAN 8 Pekanbaru)
  • Alya Zahra Khalisah (SMAN 1 Bangkinang)

Jambi

  • Frans Sokhi Lase (SMAN 1 Kota Jambi)
  • Nindya Eltsani Fawwaz (SMAN 2 Kota Sungai Penuh)

Sumatra Selatan

  • Ahmad Noval Al Farizi (SMA Taruna Tunas Bangsa)
  • Putu Elysa Boniarta (SMA Kusuma Bangsa)

Bengkulu

  • Rizqullah Naufal Habibie (SMAN 1 Bengkulu Utara)
  • Khanza Nabilla Putri (SMAN 7 Kota Bengkulu)

Lampung

  • Muhammad Ghaalib Al Ghifari (SMAN Kebangsaan Lampung Selatan)
  • Ni Made Ira Puspa Nandini (SMAN 1 Seputih Mataram)

Kepulauan Bangka Belitung

  • Muhammad Aditya Kenzo Nugraha Alfaiz (MAS Terpadu Bina Insan Cendikia)
  • Fitri Atiqah Mahya (SMA 2 Tanjungpandan)

Kepulauan Riau

  • Bagas Yudha Pratama (SMAN 4 Karimun)
  • Thifaal Maahirah Atika (SMAN 1 Tanjungpinang)

DKI Jakarta

  • Farrel Argantha Irawan (Sekolah Highscope Indonesia)
  • Sultana Najwa (SMAN 82 Jakarta)

Jawa Barat

  • Andi Java Ibnu Hajar Sinjaya (SMA Presiden)
  • Kyla Princessa (SMA Labschool Cibubur)

Jawa Tengah

  • Muhammad Rasya Alfarelhudy (SMAN 1 Wirosari Grobogan)
  • Anindya Putri Aprilia (SMAN 3 Salatiga)

DI Yogyakarta

  • Faishal Ahmad Kurniawan (SMAN 1 Pundong)
  • Naura Aullia Putri Darmawan (SMAN 4 Yogyakarta)

Jawa Timur

  • Arka Bintang Is'adkauthar (SMA Al Hikmah Surabaya)
  • Kayla Zahra Tastaftian Elfirin (SMAN 1 Giri Taruna Bangsa)

Banten

  • Affan Zahwan Ramadhan (SMA Islam Nurul Fikri)
  • Daniella Shia Caely (SMA Tarakanita Gading Serpong)

Bali

  • I Kadek Mentor Sad Ananta Wicaksana (SMAN 9 Denpasar)
  • Ni Putu Anindya Permata Wardana (SMAN 7 Denpasar)

Nusa Tenggara Barat

  • Arafat Abdullah Hanif (AMMAN Academy)
  • Mutia Yuningsih (SMAN 3 Sumbawa Besar)

Nusa Tenggara Timur

  • Paulus Gregorius Afrizal (SMAK Frateran Maumere)
  • Merlin Anggareni Mausali (SMAN 1 Kalabahi Alor)

Kalimantan Barat

  • Gregorius Marhico (SMAN 1 Putussibau)
  • Chelsea Olivia (SMKN 1 Sambas)

Kalimantan Tengah

  • Angga Nugraha Za'ahir (SMAN 1 Muara Teweh)
  • May Wulandari (SMAN 1 Tamiang)

Kalimantan Selatan

  • Dimas Budiman (SMAN 4 Banjarbaru)
  • Alvina Dhiya Kamila Faradisa (SMAN 1 Rantau)

Kalimantan Timur

  • El-Rayyi Mujahid Faqih (SMK Kehutanan Negeri Samarinda)
  • Putri Nur Azizah (SMK Putra Bangsa Kota Bontang)

Kalimantan Utara

  • Nabil El Zahr (SMA Terpadu Unggulan 1 Tana Tidung)
  • Tabella Ismayati Assa (SMKN 1 Tarakan)

Gorontalo

  • Rahmat Hidayat (SMAN 1 Wonosari)
  • Armelya Indira Zahra Habibie (MAN 1 Kota Gorontalo)

Sulawesi Utara

  • Firji Beeg (SMAN 1 Kotabunan)
  • Bianca Alessia Christabella Lantang (SMA Lentera Harapan Tomohon)

Sulawesi Tengah

  • Riswan Komian (SMAN 1 Banggai Laut)
  • Anggita Damayanti (SMAN Model Terpadu Madani Palu)

Sulawesi Barat

  • Hilton Pratama Mantong (SMAN 1 Mamuju)
  • Zalfa Naqiyya (SMAN 1 Tinambung)

Sulawesi Tenggara

  • Muhammad Faiq Alimuddin (MAN 1 Kendari)
  • Waode Alika Zea Chanindya (SMAN 1 Lawa Muna Barat)

Sulawesi Selatan

  • Nadhif Infanteri Ibha (SMAN 1 Gowa)
  • Aliah Sakira (SMAN 14 Makassar)

Maluku Utara

  • M. Aqsyahiful Ikram (SMAN 3 Halmahera Barat)
  • Beatrix Missy (SMAN 4 Tidore Kepulauan)

Maluku

  • Samuel Frangki Balsala (SMA PGRI Dobo)
  • Inggid Christiani Nahak (SMAN 2 Ambon)

Papua Barat Daya

  • Frans Jemput (SMAN 4 Raja Empat)
  • Eterline Putri Wulandari Warmasen (SMAN 1 Kota Sorong)

Papua Barat

  • Hayavi Arsenal Lemauk (SMAN Kasuari Papua Barat)
  • Rhita Lovely Chantika Febiolla Ayomi (SMAN 1 Manokwari)

Papua

  • Theodorus Alfredo Wanma (SMAN 1 Sentani)
  • Friyella Msiren (SMA YPK 2 Biak)

Papua Tengah

  • Mattew Farel Jun Abetyo Sawo
  • Stince Clara Muyapa

Papua Pegunungan

  • Fransiscus Xaverius Pahabol Hisage
  • Kenny Maria Eluya

Papua Selatan

  • Abraham Sarau (SMA YPK Merauke)
  • Tersisia Devota Wanggimo (SMAN 2 Merauke)

Tugas dan Tanggung Jawab Paskibraka Nasional

Sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka tingkat pusat, para siswa ini akan:

  • Melaksanakan pengibaran dan penurunan bendera pada upacara HUT RI ke-80 di Istana Negara.
  • Menjalani pembinaan kebangsaan dan kedisiplinan selama masa karantina.
  • Diangkat sebagai Duta Pancasila dan diharapkan menjadi teladan di lingkungan sekolah dan masyarakat setelah kembali ke daerah masing-masing.
baca juga

Menjadi Paskibraka bukan hanya soal baris-berbaris, melainkan kehormatan untuk mengemban simbol negara dan menunjukkan bahwa generasi muda Indonesia siap menjaga persatuan, kedisiplinan, dan semangat kebangsaan.

Semoga kehadiran mereka di Istana bukan hanya menjadi kebanggaan keluarga dan daerah asal, tapi juga inspirasi bagi pelajar Indonesia lainnya untuk terus berprestasi, berkontribusi, dan mencintai tanah air.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

ML
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.