daya magis ajian pelet marongge sumedang yang jadi tujuan para pencari ilmu - News | Good News From Indonesia 2024

Daya Magis "Ajian Pelet" Marongge Sumedang yang Jadi Tujuan Para Pencari Ilmu

Daya Magis "Ajian Pelet" Marongge Sumedang yang Jadi Tujuan Para Pencari Ilmu
images info

Daya Magis "Ajian Pelet" Marongge Sumedang yang Jadi Tujuan Para Pencari Ilmu


Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat sudah terkenal sejak dulu dengan pelet marongge. Ilmu pemikat lawan jenis ini sudah menjadi ikon dari salah satu daerah di Kabupaten Sumedang tersebut.

Konon, mulai dari pejabat, pengusaha, hingga artis banyak berdatangan ke Sumedang khususnya Kecamatan Tomo hanya untuk bisa mendapatkan ilmu Pelet Marongge yang terkenal keampuhannya.

baca juga

Dimuat dari Kabar Sumedang, tidak semua orang tahu mengenai asal usul dari Pelet Marongge. Karena berdasarkan penuturan budayawan asal Sumedang, Tatang Sobana banyak versi yang berbeda mengenai ilmu mistik itu.

“Cerita tentang asal usul Pelet Marongge di Sumedang ini, memang banyak versi nya,” katanya.

Awal mula

Disebutkan oleh Apih Tatang, Pelet Marongge diambil dari nama sebuah bukit kecil di wilayah Desa Marongge, Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang. Kawasan ini memiliki situs cagar budaya dalam bentuk makam tua.

Dilanjutkan oleh Apih Tatang, istilah marongge berasal dari dua kata yaitu Merong dan Rengge. Merong berarti sorotan cahaya dan Rengge yang berarti ranting bambu atau regang dalam istilah Sunda.

baca juga

Konon daerah itu tempat bermukim empat wanita berparas cantik yang berasal dari Kerajaan Mataram, yakni Embah Gabug, Mbah Setayu, Mbah Naibah, dan Mbah Naidah. Kempat wanita ini memiliki daya magnet cinta luar biasa dari kecantikannya.

“Ilmu pemikat yang dimiliki Mbah Gabug ini dikenal dengan nama ilmu Kukuk Mudik. Ilmu Kukuk Mudik inilah, yang menjadi cikal bakal dari Pelet Marongge,” tuturnya.

Ilmu pengikat

Tatang mengungkapkan Pelet Marongge ini dianggap sebagai ilmu pengikat atau pengasihan yang bisa didapat setelah seseorang melakukan semedi atau bertapa di makam keramat Marongge.

Karena itu warga yang ingin mendapatkan ilmu Pelet Maronggo perlu melakukan berbagai ritual. Seperti ritual tawasulan di sebuah makam keramat yang terletak di Dusun Marongge, Desa Marongge, Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang.

baca juga

Tetapi dikatakan oleh Tatang, saat ini sudah jarang orang yang melakukan semedi atau bertapa di makam. Kebanyakan, para peziarah yang datang ke makam keramat Marongge rata-rata hanya melakukan tawasulan atau mengaji.

“Kalau dulu, ingin mendapatkan Pelet Marongge itu harus bertapa atau semedi. Tapi sekarang zaman sudah berubah, masyarakat yang datang ke makam keramat Marongge itu, rata-rata melakukan tawasulan, atau berdoa bersama,” tuturnya.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Rizky Kusumo lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Rizky Kusumo.

RK
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.