mahasiswa telkom university luncurkan proyek sosial bersamaberanjak di ajang innovillage 2024 - News | Good News From Indonesia 2024

Mahasiswa Telkom University Luncurkan Proyek Sosial Bersamaberanjak di Ajang Innovillage 2024

Mahasiswa Telkom University Luncurkan Proyek Sosial Bersamaberanjak di Ajang Innovillage 2024
images info

Mahasiswa Telkom University Luncurkan Proyek Sosial Bersamaberanjak di Ajang Innovillage 2024


PT Telkom Indonesia bersama Telkom University melalui Telkom Social Responsibility Center (SRC) serta Direktorat SDG Center Telkom University berkolaborasi dengan Forum Rektor Indonesia, Aliansi Perguruan Tinggi BUMN, Indonesia Career Center Network, serta Asosiasi Perguruan Tinggi Informatika dan Komputer kembali menghadirkan Innovillage, sebuah ajang sociopreneurship terbesar di Indonesia dengan mengusung tema “Keberlanjutan Inovasi untuk Membangun Negeri”.

Tema ini menyoroti peran krusial inovasi berkelanjutan dalam menjawab berbagai tantangan sosial dan ekonomi yang dihadapi masyarakat, khususnya di wilayah yang masih tertinggal. Solusi yang dihasilkan tidak hanya difokuskan pada penyelesaian masalah jangka pendek, tetapi juga dirancang untuk menciptakan dampak jangka panjang yang mampu menguatkan komunitas lokal, meningkatkan taraf hidup, dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Perayaan lima tahun ini melampaui sekadar kompetisi, tetapi menjadikan Innovillage sebagai ajang kolaborasi untuk menghidupkan visi bersama dan melahirkan solusi yang kelak menjadi aset berharga bagi bangsa.

Dalam perjalanannya yang kini memasuki tahun kelima, Innovillage menjadi wadah bagi mahasiswa dari berbagai penjuru Nusantara untuk menyalakan semangat inovasi demi memberikan dampak nyata bagi masyarakat. Innovillage 2024 mencatatkan prestasi luar biasa dengan menerima 719 proposal dari 2.815 mahasiswa yang berasal dari 136 perguruan tinggi di seluruh Indonesia.

Semangat para inovator muda dari 27 provinsi ini menjadi bukti bahwa dedikasi dan kreativitas adalah kunci untuk merangkai masa depan bangsa yang lebih gemilang. Program ini dirancang bukan sekadar untuk menyelesaikan permasalahan sesaat, tetapi juga untuk menciptakan dampak jangka panjang yang berkelanjutan. Inovasi yang lahir dari inisiatif-inisiatif mahasiswa di seluruh penjuru Nusantara ini diharapkan mampu memberdayakan masyarakat, khususnya di wilayah-wilayah yang membutuhkan perhatian lebih.

Lebih dari itu, program ini menjadi bagian dari langkah bersama menuju tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs) 2030 guna mengukir harapan bagi masa depan yang lebih baik.

Mahasiswa dari seluruh penjuru Nusantara memberikan kontribusi luar biasa pada Innovillage 2024, dengan total 719 proposal telah terkirim.
info gambar

Mahasiswa dari seluruh penjuru Nusantara memberikan kontribusi luar biasa pada Innovillage 2024 dengan total 719 proposal telah terkirim | Sumber: Innovillage


Tepat pada tanggal 29 November 2024, Innovilage telah mengumumkan Top 165 proposal penerima pendanaan dari dua kategori, yaitu kategori dampak sosial berkelanjutan dan kategori inovasi untuk menciptakan nilai bersama dengan persebaran lima tema strategis yang meliputi kerawanan pangan, pengurangan stunting, UMKM dan pemberdayaan perempuan, disabilitas, serta lingkungan.

Sebanyak 165 proyek sosial terpilih berkesempatan mendapatkan pendanaan langsung dari penyelenggara untuk tahap implementasi hingga penghargaan berdasarkan kategori yang telah ditetapkan. Proyek-proyek yang didanai ini diharapkan dapat diimplementasikan secara optimal di desa, membawa manfaat nyata bagi masyarakat, serta menciptakan dampak yang terukur dan berkelanjutan.

Bersamaberanjak hadir menjadi salah satu penerima pendanaan yang meluncurkan inovasi sosial berkelanjutan bertema pendidikan dan pemberdayaan inklusif dengan judul proyek 'Sinau Project: Sinergi IndiHome dan AutiLearn melalui Pemanfaatan Teknologi OCR dan Pendekatan VARK untuk Menunjang Pembelajaran Kognitif Penyandang Autisme di Yayasan Rinjani' yang siap diimplementasikan di Desa Cigending, Ujungberung, Bandung, Jawa Barat.

Bersamaberanjak adalah penyedia layanan bagi individu berkebutuhan khusus yang dirintis oleh mahasiswa Telkom University untuk memberikan solusi educational technology inklusif dan peningkatan kualitas hidup. Secara khusus, Bersamaberanjak menyediakan platform pendidikan digital dan inisiatif pemberdayaan inklusif yang bertujuan membantu individu untuk berkembang dan mencapai kemajuan yang lebih baik.

Sinau Project merupakan proyek kolaborasi antara IndiHome by Telkomsel sebagai penyedia layanan internet dengan salah satu program Bersamaberanjak, yaitu AutiLearn sebagai program inovasi pembelajaran keterampilan adaptif berbasis website untuk menunjang pembelajaran kognitif penyandang autisme di Yayasan Rinjani.

Bersamaberanjak menginovasikan sebuah website pembelajaran yang mengombinasikan Optical Character Recognition (OCR), digital storyboard, audio discrimination learning, dan video-based learning dengan pendekatan Visual, Auditory, Reading/Writing, dan Kinaesthetic (VARK) agar dapat diimplementasikan secara nyata pada proses pembelajaran anak autisme.

Selain penyediaan sarana pendukung, akses internet, dan platform pembelajaran digital, Bersamaberanjak juga berinisiatif menyelenggarakan sosialisasi dan pelatihan untuk program pemberdayaan berikutnya yang menyasar penyandang disabilitas secara lebih luas di Yayasan Rinjani.

Upaya ini menjadi wujud nyata dari komitmen Bersamaberanjak untuk terus memberdayakan komunitas dengan hasil yang diharapkan dapat kembali memberikan manfaat langsung bagi mereka sekaligus membuka peluang baru bagi pengembangan diri dan kemandirian yang berkelanjutan.

Sinau Project memiliki potensi keberlanjutan yang tinggi serta dapat dikembangkan lagi mengingat pesatnya perkembangan teknologi dari waktu ke waktu. Sinau Project mampu mendukung tujuan SDGs poin ke 4 'Pendidikan Bermutu' dan poin ke 10 'Berkurangnya Kesenjangan', khususnya mengacu pada sub-indikator 'Membangun dan meningkatkan fasilitas pendidikan ramah anak, ramah penyandang cacat, gender, serta menyediakan lingkungan belajar yang aman, anti kekerasan, inklusif, dan efektif untuk semua'.

Hal ini selaras dengan komitmen Bersamaberanjak dalam memberikan layanan educational technology dan pemberdayaan inklusif. Di Indonesia sendiri, praktik pendidikan inklusif telah mengalami perkembangan yang pesat dan hingga sekarang telah tercatat sebanyak lebih dari 36.000 satuan pendidikan telah menyelenggarakan pendidikan inklusif.

Sinau Project merupakan bagian dari kesadaran Bersamaberanjak dalam mewujudkan akses pendidikan yang mudah dan merata, berkualitas, setara, serta mengarah pada ketercapaian pembelajaran yang relevan dan efektif.

Sinau project merupakan langkah kecil dari Bersamaberanjak untuk masa depan yang lebih inklusif dan berdaya. Sinau project akan diimplementasikan ke sekolah luar biasa dan yayasan-yayasan lainnya di seluruh Indonesia sebagai program berkelanjutan.

Tidak berhenti pada program Innovillage, Bersamaberanjak akan terus hadir dengan program-program lainnya yang berfokus pada pemberdayaan dan pendidikan inklusi, menciptakan solusi inovatif, serta memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat.

Bersamaberanjak berkomitmen untuk terus menggali potensi kolaborasi, menghadirkan inisiatif baru, serta mendukung terciptanya lingkungan yang inklusif dan perkembangan setiap individu tanpa terkecuali. AkuKamuBerdaya!

Sumber:
[1] https://innovillage.id/
[2] https://kurikulum.kemdikbud.go.id/wp-content/uploads/2022/08/Panduan-Pelaksanaan-Pendidikan-Inklusif.pdf

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

YP
KG
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini

🚫 AdBlock Detected!
Please disable it to support our free content.