Mandi wajib atau dikenal dengan mandi keramas saat menjelang bulan suci Ramadan dianjurkan bagi umat muslim untuk mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya, baik secara fisik maupun spiritual.
Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan mandi wajib atau mandi junub, yang bertujuan untuk menyucikan diri dari hadas besar sebelum memulai ibadah puasa.
Bukan sekadar membersihkan tubuh dari kotoran, tetapi mandi wajib juga menjadi bentuk kesiapan dalam menyambut Ramadan dengan keadaan suci. Dengan tubuh yang bersih dan hati yang tenang, ibadah puasa dapat dijalankan dengan lebih khusyuk dan penuh keberkahan.
Apa Itu Mandi Wajib?
Mandi wajib adalah cara membersihkan diri dari hadas besar yang membuat seseorang tidak diperbolehkan melaksanakan ibadah tertentu seperti shalat dan puasa. Hadas besar bisa disebabkan oleh berbagai hal, seperti hubungan suami istri, wanita selesai haid dan lainnya.
Salah satu hal yang perlu Kawan ketahui sebelum menjelang bulan puasa Ramadan 2025 yaitu tentang tata cara mandi wajib yang lengkap dengan bacaan niatnya.
Tata Cara Mandi Wajib Sebelum Puasa Ramadan
Membaca niat dengan penuh kesadaran dan ketulusan hati
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Nawaitul ghusla lirof’il hadatsil akbari fardhon lillaahi ta’aalaa
Artinya: "Aku meniatkan mandi wajib untuk menghilangkan hadas besar, fardu karena Allah Taala."
Melansir dari YouTube Al-Bahjah yang diunggah pada 2 Juni 2020, Ulama Buya Yahya menyampaikan bahwa niat mandi wajib cukup dilakukan dalam hati. Namun, mengucapkannya secara lisan juga dianjurkan karena dapat memperkuat niat. Yang terpenting, niat harus tulus karena Allah SWT.Membasuh kedua telapak tangan sebanyak tiga kali
Ini bertujuan untuk membersihkan tangan sebelum menyentuh bagian tubuh lainnya.
Membersihkan area tubuh yang kotor
Terutama bagian kemaluan dan sekitarnya, untuk memastikan tidak ada najis yang tersisa.
Berwudhu seperti wudhu untuk shalat
Membasuh wajah, tangan, mengusap kepala, telinga dan membasuh kaki sebagaimana dalam wudhu.
Menyiram kepala dengan air
Dianjurkan untuk mengusapkan air tiga kali dimulai dari sisi kepala bagian kanan, kiri lalu tengah kepala. Pastikan air benar-benar meresap sampai ke kulit kepala.
Menyiram air dari atas kepala sebanyak 3 kali dilanjutkan ke seluruh tubuh secara merata
Mulailah dari sisi kanan tubuh, lalu sisi kiri.
Pastikan air mencapai sela-sela kulit, lipatan tubuh, dan bagian yang sulit dijangkau.
Menggosok tubuh agar lebih bersih
Disarankan untuk menggosok tubuh agar memastikan semua bagian terkena air secara sempurna.
Waktu Terbaik untuk Mandi Wajib
Mandi wajib sebelum Ramadan dapat dilakukan pada malam hari atau sebelum azan subuh di hari pertama puasa. Hal ini bertujuan agar seseorang benar-benar dalam keadaan suci saat memasuki bulan Ramadan.
Namun, jika seseorang dalam keadaan berhadas besar di siang hari Ramadan, maka mandi wajib tetap harus dilakukan sebelum melaksanakan shalat fardu agar ibadahnya sah.
Bagi wanita yang baru selesai haid atau nifas, mandi wajib harus dilakukan sebelum memasuki waktu shalat agar ia bisa kembali menjalankan ibadah dengan sempurna. Begitu juga bagi suami istri yang berhubungan badan di malam hari Ramadan, mereka harus mandi wajib sebelum waktu subuh agar puasanya sah.
Mandi wajib sebelum puasa tidak hanya bertujuan untuk membersihkan tubuh, tetapi juga sebagai persiapan spiritual dalam menyambut Ramadan. Dengan tubuh dan hati yang suci, ibadah puasa dapat dijalankan dengan lebih maksimal dan penuh keberkahan. Semoga kita semua dapat menjalani Ramadan dengan kesucian dan ketulusan hati.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News